Ini Beberapa Makanan yang Baik Dikonsumsi Saat Sahur, Biar Puasa Penuh Energi

Ini Beberapa Makanan yang Baik Dikonsumsi Saat Sahur, Biar Puasa Penuh Energi

ilustrasi--

BACA JUGA:Miris! 5 Warga Termasuk Anak-Anak di Desa Ini Terserang DBD, Pemdes Hingga Pemkab Belum Bertindak

3. Oatmeal

Oat bisa dimakan saat sahur sebagai pengganti nasi. Makanan sahur ini kaya akan jenis serat khusus yang disebut beta-glukan. Di dalam lambung, beta-glukan larut dalam air dan membentuk gel, sehingga memperlambat pengosongan lambung. Hal ini akan membantu Anda merasa kenyang lebih lama dan mengontrol nafsu makan saat berpuasa.

Mengonsumsi oatmeal juga dapat menambah asupan cairan karena dibuat dengan susu atau air. Agar tidak membosankan, Anda bisa menambahkan buah segar, kacang-kacangan, atau bahkan sup.

4. Telur

Telur juga disarankan untuk dijadikan makanan ringan yang cocok karena kandungan proteinnya yang tinggi. Nutrisi ini membantu mengendalikan nafsu makan dengan mengurangi hormon ghrelin yang memicu rasa lapar.

Selain itu, nutrisi tersebut dapat meningkatkan hormon yang memicu rasa kenyang. Protein juga membantu menunda pengosongan lambung sehingga membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Telur juga mengandung lemak esensial untuk memberi energi selama berpuasa.

BACA JUGA:Nasib Tragis Dialami Honorer Cantik Asal Bengkulu Ini, Diberhentikan Tanpa Sebab, Gaji 2 Bulan Tak Dibayar

BACA JUGA:Seleksi Perangkat Desa Karang Tinggi Bengkulu Tengah di Luar Nalar Bikin Anggota Dewan Meradang, Fepi Suheri:

5. Ikan

Ikan cocok dijadikan hidangan pembuka karena kaya protein dan membantu mengontrol nafsu makan. Selain itu, ikan juga kaya akan beragam vitamin dan mineral, antara lain vitamin B2, vitamin D, fosfor, kalsium, zat besi, yodium, kalium dan lain-lain.

Berbeda dengan protein hewani lainnya, ikan kaya akan asam lemak omega-3 yang membantu menjaga kesehatan jantung. Asam lemak omega-3 juga menurunkan kolesterol dan tekanan darah, sehingga mengurangi risiko penyakit jantung.

6. Dada ayam

Dada ayam merupakan camilan kaya protein. Bagian payudara mengandung persentase protein tertinggi dibandingkan bagian lainnya. Dada ayam juga rendah lemak sehingga cocok dijadikan menu diet Down. Untuk mengurangi kandungan lemaknya, pilihlah makan dada ayam tanpa lemak. 

Asupan protein yang tinggi ini juga membantu menjaga massa otot yang hilang akibat penurunan berat badan saat berpuasa. Selain itu, ayam kaya akan vitamin B12 yang membantu pembentukan sel darah merah. Oleh karena itu, dada ayam cocok untuk mengurangi rasa lemas akibat anemia saat puasa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: