Apa Penyebab Mata Kucing Mengeluarkan Kotoran Terus Menerus? Perhatikan 6 Faktor Ini

Apa Penyebab Mata Kucing Mengeluarkan Kotoran Terus Menerus? Perhatikan 6 Faktor Ini

ilustrasi--

Apa Penyebab Mata Kucing Mengeluarkan Kotoran Terus Menerus? Perhatikan 6 Faktor Ini

RAKYATBENTENG.DISWAY.ID - Pernahkah cat lovers melihat kucing peliharaan mengeluarkan kotoran secara terus menerus meskipun sudah dibersihkan?

Mata kucing yang mengeluarkan kotoran secara berlebihan bisa menjadi tanda masalah kesehatan yang perlu segera ditangani.

Ini bukan jadi masalah serius bagi anabul, tetapi juga hal yang merepotkan bagi sang babu atau pemilik. Pemilik kucing dipaksa untuk direpotkan dalam hal membersihkan kotoran mata si kucing.

Lalu apa langkah yang dapat membantu mengatasi masalah ini? Yang paling terpenting, cat lovers harus tahu dulu penyebab di balik gejala tersebut sebelum melakukan tindakan perawatan lebih lanjut.

Secara umum, ada beberapa faktor yang menyebabkan masalah kucing yang mengeluarkan kotoran mata secara terus menerus. Apa sajakah? Yuk coba kita telusuri bersama.

BACA JUGA:Mau Investasi Emas Tapi Bingung Cara Menyimpannya? Berikut 5 Rekomendasi Bagaimana Menyimpan Emas

BACA JUGA:Buat yang Masih Bertanya-tanya Apakah Hari Pemungutan Suara 14 Februari 2024 Libur, Cek Keppres Berikut

1. Infeksi Mata

Salah satu penyebab utama dari keluarnya kotoran berlebih dari mata kucing adalah infeksi mata. Infeksi ini bisa disebabkan oleh bakteri, virus atau jamur yang mengiritasi mata kucing. Gejalanya termasuk kemerahan, pembengkakan, keluarnya cairan atau nanah serta kadang-kadang keluar kotoran yang berlebih dari mata.

Solusinya: Bawa kucing ke dokter hewan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dokter akan memberikan perawatan yang sesuai, termasuk pemberian tetes mata atau antibiotik jika diperlukan.

2. Alergi

Kucing juga bisa mengalami alergi yang menyebabkan iritasi mata. Alergen seperti serbuk sari, debu, bulu hewan lain atau bahan kimia tertentu dapat memicu respons alergi pada mata kucing, yang kemudian mengakibatkan produksi kotoran berlebih.

Solusinya: Hindari paparan kucing terhadap alergen yang diketahui. Bersihkan lingkungan kucing secara teratur dan pertimbangkan penggunaan pembersih mata yang direkomendasikan oleh dokter hewan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: