Pelatihan Guru SMAN Bengkulu Tengah di Aula Hotel Ternama Kota Bengkulu Dikritik, Begini Tanggapan Kacabdin

Pelatihan Guru SMAN Bengkulu Tengah di Aula Hotel Ternama Kota Bengkulu Dikritik, Begini Tanggapan Kacabdin

Maryono, Kacabdin Wilayah VIII Karang Tinggi--

RAKYATBENTENG.DISWAY.ID - Pemilihan lokasi kegiatan pelatihan yang diikuti oleh para guru salah satu SMAN Bengkulu Tengah di aula hotel ternama Kota Bengkulu mendapat tanggapan dari Cabdin Wilayah VIII Karang Tinggi. Menurut Kacabdin, Maryono dirinya hadir di acara tersebut selaku undangan. 

Perihal pemilihan lokasi yang belakangan menuai kritik, lantaran dinilai tidak sejalan dengan program efisiensi anggaran, Maryono mengaku tidak tahu menahu. Pun saat disinggung total anggaran yang dihabiskan selama pelatihan, Maryono mengembalikan ke pihak sekolah.

BACA JUGA:Tanggap Bencana Gempa Poso, BRI Peduli Salurkan Bantuan Bagi Korban Terdampak

"Pelatihan oleh SMAN tersebut sebagai peningkatan kompetensi guru di sekolah. Saya sendiri diundang untuk membuka kegiatan pelatihan. Terkait kejelasan anggarannya itu pihak sekolah yang lebih tahu ," kata Maryono. 

"Lokasinya (aula hotel Kota Bengkulu, red) itu dipilih mungkin untuk mempermudah akses jarak narasumber yang diundang dalam pelatihan tersebut. Alasan pastinya sekolah lebih tahu," ujarnya lagi.

BACA JUGA:Menggebrak Pasar Digital: Manfaat QRIS BRI untuk Warung di Empat Lawang

Sebelumnya, aktivis Golbe, Hasnul Effendi mempertanyakan pelatihan bertemakan peningkatan kompetensi guru melalui growth mindset, pembelajaran mendalam, koding & kecerdasan artifisial, serta pembuatan perencanaan pembelajaran mendalam diadakan di aula salah satu hotel ternama Kota Bengkulu. 

Menurut Fendi_sapaan akrabnya, penentuan lokasi berikut fasilitas yang ditaksir menelan biaya tidak sedikit tersebut bertentangan dengan program Gubernur-Wagub saat ini, bantu rakyat. Dimana kata Fendi, Gub dan Wagub memfokuskan penggunaan anggaran yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. 

BACA JUGA:Politisi PAN Bengkulu Tengah Ditahan, Baru 11 Bulan Jadi Anggota Dewan

"Kalau lokasinya di hotel mewah, segala fasilitas peserta sudah tentu tidaklah murah. Mengapa tidak diadakan di sekolah saja? lebih efisien. Pun kalau mau di luar sekolah bisa memanfaatkan aula yang ada di Benteng. Membantu sektor usaha lokal," kritik Fendi.(iza)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: