Mantan Wartawan Dipercaya Presiden Jokowi Jabat Menkominfo Baru, Ini Profilnya

Mantan Wartawan Dipercaya Presiden Jokowi Jabat Menkominfo Baru, Ini Profilnya

Budi Arie Setiadi--

RAKYAT BENTENG.COM - Terjawab sudah siapa sosok yang menggantikan Jhonny G Plate, yang tersandung kasus dugaan korupsi BTS 4G sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo). Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) diagendakan melantik Menkominfo baru dan sejumlah Wakil Menteri (Wamen) hari ini, Senin 17 Juli 2023 di Istana Negara. Siapakah sosok Menkominfo yang baru tersebut? 

Dilansir dari disway.id, https://disway.id/read/713741/Profil-Budi-Arie-Setiadi-Menkominfo-Baru-yang-Ditunjuk-Jokowi-Penganyam-Dunia-Politik-dan-Bisnis

Jokowi menunjuk Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT), Budi Arie Setiadi sebagai Menkominfo hingga 2024. Nama Budi Arie sudah tak asing bagi Jokowi yang sudah dua periode memimpin Indonesia.

Budi Arie adalah sosok penting dalam kemenangan Jokowi dalam dua kesempatan Pemilu terakhir. Bagaimana tidak? Budi Arie merupakan Ketua PDD Jakarta Pro Jokowi (Projo) yang namanya masuk kabinet dengan menjabat Wamendes PDTT sejak 25 Oktober 2019.

Sekilas mengenai profil Budi Arie, ia adalah lulusan S1 Komunikasi Universitas Indonesia kemudian melanjutkan pendidikan S2 Manajemen Pembangunan Sosial di universitas yang sama.

Saat aktif menjadi mahasiswa, Budi Arie dikenal salah satu aktivis yang menonjol. Ia pernah memimpin Presidium Senat Mahasiswa UI (1994-1995). Ia juga merangkap menjadi ketua Badan Perwakilan Mahasiswa FISIP UI (1993-1994).

Budi Arie pernah menjadi wartawan ulung sejak masih duduk di bangku perkuliahan. Pada 1992-1993 Budi Arie ditunjuk menjadi redaktur pelaksana Suara Mahasiswa UI.

Keluar dari situ, Budi Arie kemudian memantapkan karier wartawan dan menjadi pengisi redaksi Mingguan Kontan dan Media Indonesia Minggu pada 1994-1996.

Kariernya terus melejit. Budi Arie kemudian menjabat pemimpin umum Tabloid Bangsa pada 2001-2009. Ia juga pernah menerbitkan karya tulis dalam bentuk buku dengan judul Menjemput Takdir Sejarah dan Berubah Demi Rakyat pada 2014-2015.

Setelah berkiprah di dunia jurnalistik, ia kemudian terjun ke politik. Dia pernah menjadi Kepala Balitbang PDI Perjuangan DKI Jakarta (2005-2010) dan juga Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta.

Ia kemudian mendirikan dan menjadi ketum Projo, kelompok relawan darat terbesar pendukung Joko Widodo, pada Agustus 2013. Di bawah Budi Arie, Projo sukses membawa Jokowi menjadi Presiden RI di tahun pertamanya.(tim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: