Jenazah Korban Laka Maut Dimakamkan

RAKYAT BENTENG.COM - Duka menyelimuti Pemkab Bengkulu Tengah (Benteng), terkhusus Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dagperinkop UKM).

Nyawa Tengku Hari Rudini, SE (37) ASN setempat yang menjabat sebagai bendahara tak terselamatkan akibat peristiwa kecelakaan (Laka) tunggal di Jalan Lintas Bengkulu  - Manna, Desa Sendawar, Kecamatan Semidang Alas Maras, Seluma sekitar pukul 02.21 WIB dinihari Sabtu 27 Agustus 2022. 

Usai dimandikan, dikafani di rumah orang tuanya di Rawa Makmur, Kota Bengkulu, jenazah bapak dua orang anak itu disalatkan di mesjid setempat sebelum kemudian diantar oleh sekitar ratusan pelayat ke peristirahatan terakhirnya, di TPU Tebing Aceh, Rawa Makmur. 

BACA JUGA:Mobil Laka Tunggal di Seluma, 1 ASN Benteng Dikabarkan MD

BACA JUGA:Tega! Seorang Ayah Diduga Setubuhi 2 Anak Kandungnya

"Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua yang telah membantu proses ananda kami ini,  juga yang hadir saat ini di rumah kami. Kami juga memohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya jika semasa hidupnya ananda kami ini ada khilaf baik disengaja maupun tidak," ungkap ayah korban, Iwan yang berusaha tegar dan ikhlas sebelum melepas keberangkatan jenazah menuju mesjid. 

Berdasarkan hasil olah TKP pihak kepolisian, mobil toyota Avanza nopol B 2xx8 TKU melaju dari arah Manna menuju Kota Bengkulu. Selain Rudi yang menyetir mobil, terdapat tiga penumpang lain, rekan dan atasan di kantor Rudi.

Masing-masing, Liki Haryadi, Rendra dan Meri Nur. 

Sesampai di TKP, Rudi diduga mengantuk sehingga hilang konsentrasi. Mobil mengalami oleng melebar ke sisi kanan jalan keluar dari badan jalan lalu menabrak pohon sawit.

BACA JUGA:Laka Libatkan Scoopy vs Revo, 1 Pengendara MD

BACA JUGA:Dilapor Dugaan Penipuan, Ini Kata Oknum Kadis

Kencangnya tabrakan membuat kondisi mobil ringsek berat pada bagian depan dan samping.

Pihak kepolisian dari Polsek setempat tak lama usai kejadian tiba di TKP.

Keempat korban yang sempat dievakuasi di rumah warga, dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapat penanganan medis.

Sumber: