Mobil Matic Mogok Tidak Boleh Didorong, Benarkah?
Mobil Matic Mogok Tidak Boleh Didorong, Benarkah? --Foto: https://blog-media.lifepal.co.id--
RAKYATBENTENG.COM - Hari apes tidak termasuk dalam kalender. Karena masalah dapat muncul secara tiba-tiba, termasuk saat sedang mengemudi.
Salah satu masalah umum yang sering dihadapi oleh para pengendara adalah mobil mogok.
Berbagai faktor dapat menjadi penyebab mobil mogok, mulai dari masalah pada fuel pump, koil yang rusak, hingga kehabisan bahan bakar.
Apabila situasi demikian terjadi, langkah pertama yang umum dilakukan adalah mendorong mobil ke sisi jalan. Namun, penting untuk tidak sembarangan dalam melakukan proses penolong.
BACA JUGA:Harga Emas Antam (ANTM) Hari Ini 30 Oktober 2024 Kembali Melonjak Tinggi
BACA JUGA:Mitsubishi Luncurkan New Pajero Sport Facelift 2024, Intip Spesifikasi yang Ditawarkan
Bagi Anda yang memiliki mobil dengan transmisi otomatis, ini terutama penting. Penyebab dari mendorong malah dapat merusak transmisi. Jika terjadi kerusakan pada transmisi, biaya yang harus Anda keluarkan akan menjadi dua kali lipat, bukan begitu?
Mobil Bertransmisi Manual Dapat Dihidupkan Dengan Mendorong
Salah satu masalah umum yang menyebabkan mobil mogok adalah aki yang habis. Jika Anda mengemudi mobil bertransmisi manual, Anda dapat mengatasi masalah aki sementara dengan menyalakan mobil sambil didorong dalam keadaan persneling masuk. Namun, metode ini tidak dapat diterapkan pada mobil bertransmisi otomatis.
Mobil dengan transmisi otomatis menggunakan pompa untuk pelumasan oli, sementara mobil dengan transmisi manual menggunakan metode konvensional. Pompa di mobil otomatis hanya akan mengalirkan oli saat mesin mobil menyala.
BACA JUGA:Promo Dunkin x GrabFood, Ada Voucher Spesial Beli 6 Gratis 6 Donut Cuma Rp 72.000
Dapat Didorong Untuk Dipindahkan Ke Tepi Jalan
Namun, jika mobil otomatis Anda mogok di tengah jalan dan dapat mengganggu kelancaran lalu lintas, diperbolehkan untuk mendorong atau menggeser mobil otomatis ke pinggir jalan yang lebih aman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: