Tertarik Menonton Film Tentang Jurnalisme Perang, 6 Film Ini Cocok Ditonton

Tertarik Menonton Film Tentang Jurnalisme Perang, 6 Film Ini Cocok Ditonton

Film tentang perang dirilis hampir setiap tahun di berbagai negara. Yang masih cukup langka adalah film perang yang melibatkan seorang jurnalis --Foto: https://www.istockphoto.com--

Saat menjadi reporter Selamat Datang di Sarajevo, Michael Henderson (Stephen Dillane) memilih cerita tentang anak yatim piatu korban perang di Bosnia sebagai cerita sampul utamanya. Pengalaman inilah yang mempertemukan Henderson dan Emira (Emira Nusevic). 

Henderson berusaha menyelamatkan Emira dengan bantuan relawan PBB untuk memindahkan anak tersebut ke tempat yang lebih aman. Perbuatan Henderson tak hanya berbahaya, tapi juga mengancam nyawanya.

BACA JUGA:Tertarik Menonton Film Dokumenter Tentang Para Penipu Ulung? 10 Film Ini Layak Ditonton

BACA JUGA:Sekda Rachmat Sidak RSUD Bengkulu Tengah, Temukan Kerusakan, Ini yang Terparah

4. Live from Baghdad (2002)

Perang Teluk Pertama menjadi perhatian seluruh warga Amerika. Live from Bagdad kemudian menampilkan kisah sejumlah reporter yang meliput Perang Irak secara langsung. Tugas menjadi reporter perang tidaklah mudah, karena mereka harus terus-menerus hidup dalam bahaya.

5. The Quiet American (2002)

The Quiet American menampilkan kisah cinta segitiga yang melibatkan seorang dokter Amerika, seorang wanita muda Vietnam, dan seorang jurnalis Inggris. Thomas Fowler (Michael Caine) pertama kali bertemu Phuong (Do Thi Hai Yen) ketika Alden Pyle (Brendan Fraser) jatuh cinta pada wanita tersebut.

BACA JUGA:Kantongi Sertifikasi TKDN dan SDPPI, HP Murah POCO C75 Siap Diluncurkan, Kembaran Redmi 14C?

BACA JUGA:iPhone 16 Resmi Diluncurkan! Cek Spesifikasi, Harga dan Tanggal Pre-Ordernya

Tidak menyetujui tindakan Alden, Thomas Fowler kembali meliput Perang Vietnam. Dalam artikelnya, Fowler menganalisis peran Amerika Serikat sebagai biang keladi perang tersebut.

6. Whiskey Tango Foxtrot (2016)

Tak melulu penuh ketegangan, Whiskey Tango Foxtrot membuktikan bahwa film dari sudut pandang reporter perang juga bisa memiliki sisi komedi. Pengalaman Kim Baker (Tina Fey) tidak ada artinya. Kim terbang ke Afghanistan untuk meliput perang secara singkat. Sebuah kejadian tak terduga mengubah niat Kim hingga ia harus tinggal lebih lama di negara tersebut.

Menonton film dapat menjadi cara bagi penonton untuk memperkaya sudut pandangnya. Film tentang jurnalisme perang juga berguna untuk menampilkan sisi lain yang jarang terlihat di film-film arus utama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: