Pejabat Lama Belum Dilantik dan Terima SK ke Tempat Baru, Kursi Kepala Dinkes Bengkulu Tengah Diisi Plt

Pejabat Lama Belum Dilantik dan Terima SK ke Tempat Baru, Kursi Kepala Dinkes Bengkulu Tengah Diisi Plt

Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Tengah--

Pejabat Lama Belum Dilantik dan Terima SK ke Tempat Baru, Kursi Kepala Dinkes Bengkulu Tengah Diisi Plt

RAKYAT BENTENG.COM - Sementara mutasi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bengkulu Tengah menuai kontroversi, rupanya diam-diam Pemkab telah menunjuk Plt untuk mengisi jabatan Kadis yakni Sekretaris Dinkes Barti Hasibuan. Informasi terhimpun surat penunjukan Plt tertanggal 24 November 2023 yang artinya berbarengan dengan mutasi pertama pada hari Jumat. 

Sementara di hari itu Gusti Miniarti selaku Kepala Dinkes sedang menghadiri acara di luar kota sehingga berhalangan hadir pada acara pelantikan. Baru di hari Senin 27 November 2023 Gusti terang-terangan menolak menghadiri undangan pelantikan. Dan dari BKPSDM mengkonfirmasi akan melayangkan kembali undangan pelantikan. 

"Iya (ditunjuk Plt, red). Tanggal 24 November (terhitung menjabat, red)," singkat Barti saat dihubungi wartawan. 

Dimintai tanggapan terpisah, aktivis Ormas Nusantara Institute Harisna Asari mempertanyakan penunjukan Plt sedangkan pejabat yang lama belum dilantik dan menerima SK. Haris menduga mutasi Kepala Dinkes sarat kepentingan, sebab terkesan disegerakan. 

BACA JUGA:Bikin Terenyuh, Ini Penjelasan Ketidakhadiran Pejabat Eselon II Kabupaten Bengkulu Tengah dalam Pelantikan

BACA JUGA:Diketuai Rachmat Riyanto, Anggota Profesor, Ini Susunan Panitia Lelang Jabatan Eselon II Bengkulu Tengah

"Dimana etikanya kalau seperti itu? tidak ada lagi penghargaan, sangat terlalu kalau menurut kami. Ada kepentingan apa di balik mutasi Kepala Dinkes ini? terkesan disegerakan, bukannya diclearkan dulu permasalahan dengan pejabat lama karena sudah mencuat ke publik dan menjadi sorotan, malah sudah menentukan plt," kritik Haris.

Senada dengan Haris, salah seorang tokoh masyarakat Bengkulu Tengah yang juga aktivis Ormas dan LSM Nasirwandi. menilai kiprah Gusti selama memimpin Dinas Kesehatan (Dinkes) Benteng sudah terbukti dan teruji. Secara kasat mata saja, yang kini dinikmati oleh masyarakat adalah peningkatan sarpras puskesmas yang dibarengi dengan perbaikan kualitas SDM nya.

Belum lagi sederet prestasi pencapaian program kesehatan yang diraih di era Gusti seharusnya menurut Nasirwandi jadi pertimbangan Pemkab dalam hal ini Pj Bupati selaku Pejabat Pembina Kepegawaian. Dengan prestasi yang diraih, nama Pemkab Bengkulu Tengah juga yang harum. 

"Bengkulu Tengah ini butuh pejabat-pejabat yang pekerja keras, pekerja cerdas dan ikhlas untuk membangun dan memajukan Bengkulu Tengah. Kenapa justru di OPD vital yang selama ini kinerjanya sudah baik dan hasilnya dinikmati oleh masyarakat Bengkulu Tengah pejabatnya ditukar. Yang seharusnya dipertimbangkan dan diambil kebijakan untuk ditukar pejabatnya itu OPD yang tidak ada prestasi kerja. Lebih sering mencuat masalahnya daripada prestasi kerjanya.  Ini kita pertanyakan komitmen pak Pj Bupati yang terhormat untuk membangun Bengkulu Tengah. Apakah pak Pj bisa menjamin pengganti ibu Gusti di Dinkes bisa lebih baik, atau malah sebaliknya. Urusan kesehatan menurut kami tidak bisa coba-coba," urai Nasirwandi.(fry)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: