10 Senjata Tradisional Indonesia Ini Ampuh Usir Para Penjajah, Termasuk Melawan Belanda dan Jepang

10 Senjata Tradisional Indonesia Ini Ampuh Usir Para Penjajah, Termasuk Melawan Belanda dan Jepang

Senjata tradisional yang digunakan oleh Bangsa Indonesia saat melawan penjajah.--

10 Senjata Tradisional Indonesia Ini Ampuh Usir Para Penjajah, Termasuk Melawan Belanda dan Jepang

RAKYATBENTENG.COM – Senjata tradisional menjadi bekal utama bangsa Indonesia dalam melakukan perlawanan untuk mengusir para penjajah sebelum maupun setelah kemerdekaan. Senjata tradisional ini bentuknya bervariasi dari masing-masing daerah di Indonesia.

Karena digunakan para pahlawan untuk mengusir penjajah, tidak jarak juga senjata tradisional kini menjadi souvenir yang banyak diminati oleh wisatawan yang berkunjung ke daerah itu. Konon katanya juga, senjata tradisional tersebut memiliki kesaktian.

BACA JUGA:5 Manfaat Daun Sirsak untuk Kesehatan dan Contoh Olahan Sederhananya

BACA JUGA:Pasir Kucing Gumpal vs Pasir Kucing Tofu, Mana yang Lebih Baik?
 
Berikut ini, 10 senjata tradisional yang paling sering digunakan masyarakat Indonesia untuk mengusir penjajah:

1. Keris
Keris menjadi salah satu andalan, banyak digunakan pahlawan Indonesia, seperti Pangeran Diponegoro dan lainnya. Bahkan banyak selitingan mengatakan bahwa keris yang dibawa para pahlawan ini memiliki mukjizat tersendiri yang ampuh melawan penjajah dan untuk melindungi diri.  
Hingga saat ini, Keris masih banyak digunakan masyarakat Indonesia. Walaupun kerap dikaitkan dengan kegiatan berbau mistis, senjata tradisional yang berasal dari Jawa ini telah banyak membantu pahlawan menghadapi penjajah.
Keris sebetulnya juga senjata dari berbagai daerah lainnya, walau sebutan dan kadang ukurannya berbeda-beda.

2. Golok
Golok adalah senjata tradisional sampai sekarang, apalagi bagi Suku Betawi. Golok terlihat seperti pisau dengan ukuran lebih besar. Salah satu pahlawan yang bersenjata khas golok adalahKapten Pattimura dan Si Pitung. Tak jarang dengan senjata ini mampu membuat penjajah bertekuk lutut.

BACA JUGA:Masya Allah, Jurnalis dan Anggota Polri Diberangkatkan Umroh ke Tanah Suci

3. Rencong
Rencong merupakan senjata khas Aceh. Rencong mirip dengan pisau, perbedaan mencoloknya pada gagangnya yang unik.  Senjata saat berada di tangan perjuang, sangat membantu perjuangan mengusir penjajah. Bahkan banyak yang meyakini Rencong yang digunakan para pahlawan dari Aceh dulunya memiliki kesaktian.  
Sampai sekarang Rencong masih dipakai untuk melindungi diri. Bahlan juga ada yang menjadikannya pusaka atau jimat keselamatan.

4. Piso Gaja Dombak
Piso Gaja Dombak adalah senjata tradisional Indonesia yang berasal dari provinsi yang identik dengan kebudayaan Batak, Sumatera Utara. Ciri khas yang jadi daya tariknya terletak pada bagian gagang Piso Gaja Dombak, yakni ukiran berbentuk gajah.  
Dianggap menyimpan kekuatan supranatural, senjata ini cuma boleh dimiliki para raja yang nanti akan diwariskan secara turun temurun ke anak cucunya.

BACA JUGA:Resmi Menyandang Status Janda, Inara Rusli Bersyukur: Siapa Sih yang Menginginkan Perceraian

5. Badik
Masyarakat Bugis punya senjata tradisional khas yang sejak dahulu dipakai untuk melawan penjajah. Badik ini bentuknya sedikit mirip Rencong, senjata khas Aceh, tapi ukuran pisaunya lebih kecil, Blibli Friends.  
Yang unik dari senjata tradisional Suku Bugis adalah motif yang terdapat pada sarung Badik. Karena kecantikan motif itulah Badik sering dipajang di rumah-rumah.

6. Parang
Parang tidak asing lagi. Bentuk seperti pisau, Parang semakin melebar ke bagian ujung. Sementara pangkalnya dekat gagang lebih kecil. Sosok pahlawan Maluku, Thomas Matulessy adalah salah satu yang membawa parang kala melawan para penjajah.  

BACA JUGA:Resmi Menyandang Status Janda, Inara Rusli Bersyukur: Siapa Sih yang Menginginkan Perceraian

BACA JUGA:Fenomena Danau Biru Muncul dan Menghilang Tiba-Tiba di Bengkulu, Ini Kemungkinan Penyebabnya

7. Tombak Mata Panah
Daerah Kerinci menyebut senjata tradisional tombak mata panah dengan sebutan kuju. Tombak mata panah sampai saat ini masih terus diproduksi di daerah Sungai Penuh. Tombak mata panah terdiri atas beberapa bagian. Mulai dari mata panah, puting, kuping, tangkai dan juga besi sebagai pelapis manau.

8. Bambu Runcing
Bambu Runcing kerap dianggap sebagai salah satu senjata tradisional yang populer. Senjata ini tergolong sederhana karena hanya membutuhkan bahan baku, yaitu bambu yang diruncingkan. Namun dampak berupa rasa sakit yang ditimbulkan bisa mengakibatkan kematian.
Bambu runcing kerap dijadikan simbol perjuangan bangsa Indonesia.

9. Celurit
Celurit memiliki pola bilah melengkung seperti bulan sabit ini, senjata ini telah banyak membantu pahlawan menghadapi penjajahan. Celurit memiliki persamaan dengan Arit, hanya saja ukurannya lebih besar.  
Celurit yang identik dengan masyarakat Pulau Madura, banyak digunakan untuk keperluan bela diri Pencak Silat.  

10. Sumpit
Terkenal sebagai senjata jarak jauh dengan bentuk yang khas dan punya keakuratan sangat tinggi, inilah senjata tradisional asal Kalimantan Utara, terutama oleh suku dayal. Sebetulnya juga ada senjata lain Suku daya cukup menakutkan yaitu, mandau terbang.

(tim)

Artikel ini dilansir dari link, https://radarmukomuko.disway.id/read/671580/jenis-senjata-berbagai-daerah-di-indonesia-yang-digunakan-melawan-penjajah/30

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: