PT. BBP Bangkrut, Penjualan Karet ke PT. BAM Meningkat?

PT. BBP Bangkrut, Penjualan Karet ke PT. BAM Meningkat?

Kepala Personalia PT. BAM, Al-Akhran--

RAKYATBENTENG.COM – Tutupnya PT. Batanghari Bengkulu Pratama (BBP) sebagai salah satu pabrik pengolahan getah karet di Desa Taba Terunjam Kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) beberapa waktu lalu ternyata tidak berdampak pada penjualan karet ke PT. Bumi Angkasa Makmur (BAM) yang lokasinya berada di Desa Kembang Seri.

 

Disampaikan Ketua Pengelola Bahan Baku, Yohanes Kamjaya, saat ini pembelian bahan baku karet dari petani maupun toke di PT. BAM belum terdapat kenaikan yang signifikan.

 

‘’Memang toke karetnya beralih kesini pasca tutup pembelian karet di PT BBP. Namun sampai saat ini belum ada pengaruh penjualan. Barang masuk ada namun belum terlalu banyak masih seperti biasanya,’’ kata Yohanes.

 

Sementara itu, Kepala Personalia PT. BAM, Al-Akhran menyampaikan, meskipun bahan baku karet terus menurun drastis PT. BAM tetap beroperasi sampai Januari 2023 mendatang. 

 

BACA JUGA:Dikritik Dewan Soal PT. Batanghari, Ini Penjelasan Sekda Rachmat

BACA JUGA:Pemilik Toko Bangunan Merugi Rp.3 Miliar, Ini Penyebabnya…

 

Namun, karena bahan baku karet sedikit, karyawan mengalami pengurangan jam kerja.

 

‘’Kurang lebih sudah memasuki 4 tahun karet menurun drastis. Namun alhamdulillah PT. BAM sampai Januari masih ada kontrak penjualan keluar negeri. Untuk sekarang, karena bahan baku tidak banyak, jadi karyawan mengalami pengurangan jam kerja,’’ demikian Yohanes.(**)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: