BACA JUGA:Kabar Gembira Buat Para ASN! Menkeu Sri Mulyani Kasih Bocoran THR dan Gaji ke-13 Dicairkan pada
3. Perolehan imbal hasil dijamin oleh BI dan OJK
Menyimpan uang melalui tabungan deposito akan dijamin oleh Bank Indonesia sepenuhnya hingga tanggal pelunasan. Selain itu, keamanannya uang kita juga dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Sehingga tidak perlu khawatir, jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan maka LPS akan tetap menjamin keamanan uang tersebut.
Bahkan jika bank mengalami pailit sekalipun, deposito kita akan tetap aman karena LPS menjamin pengembalian dana dengan batasan nominal yang sudah ditentukan.
4. Risiko rendah
Deposito juga dikenal sebagai intrumen investasi dengan risiko yang tergolong rendah, karena itulah menjadi salah satu rujukan bagi investor pemula untuk berinvestasi. Jika kita ingin menyimpan uang dengan tenang dan tidak berisiko tinggi, deposito ini adalah pilihan yang tepat. Karena berinvestasi dengan deposito berbeda jauh dengan berinvestasi di pasar saham yang harganya fluktuatif dan terus berubah.
Uang yang disimpan dalam simpanan deposito ini tidak akan terpengaruh oleh pergerakan pasar. Karena sistem pengelolaannya tidak akan mengalami perubahan sewaktu-waktu karena sudah ditetapkan secara pasti oleh pihak bank.
5. Passive income per tenor
Keuntungan selanjutnya adalah kita bisa mendapatkan keuntungan per tenor langsung ke rekening tabungan kita. Beberapa bank ada juga yang menyediakan opsi ini di samping hanya mengembalikan uang dan keuntungannya ketika tenor sudah jatuh tempo.
Sehingga setiap bulan di tanggal tenor yang sudah ditentukan, saldo tabungan kita akan bertambah karena adanya imbal hasil dari deposito.
BACA JUGA:Waspada Gejala Hiperglikemia! Kenali 9 Tanda-Tanda Tubuh Terlalu Banyak Gula
Hal ini bisa menjadi passive income, sehingga nasabah bisa menikmati pendapatan rutin setiap bulan secara pasif dari bunga yang uang yang kita depositokan.
Suku bunganya di bank-bank di Indonesia mengacu pada suku bunga acuan Bank Indonesia (BI). Apabila suku bunga BI mengalami kenaikan, maka suku bunga deposito juga akan ikut naik.
Sebaliknya juga terjadi jika suku bunga BI turun maka bunga yang kita terima pun akan ikut turun.
Selain keuntungan, ada juga hal yang juga perlu diketahui tentang deposito ini, yaitu adanya pajak yang dikenakan dalam setiap deposito.