Sekolah Rakyat Segera Dibuka, Mensos Gus Ipul Ungkap Dua Opsi Guru yang Bakal Ditugaskan

Sekolah Rakyat Segera Dibuka, Mensos Gus Ipul Ungkap Dua Opsi Guru yang Bakal Ditugaskan

Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul)--

RAKYATBENTENG.COM - Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengungkapkan bahwa pemerintah telah menyiapkan dua opsi terkait tenaga pengajar di sekolah rakyat yang segera beroperasi. 

Opsi tersebut mencakup guru bersertifikat atau aparatur sipil negara (ASN) yang akan ditugaskan mengajar di sekolah-sekolah ini. Gus Ipul menyampaikan bahwa kesepakatan mengenai hal ini masih dalam tahap pembahasan.

"Nah ini lagi dimatangkan ini. Ya sementara masih ada beberapa pilihan. Dari ASN, penugasan ASN gitu. Atau yang kedua dari guru-guru yang telah memiliki sertifikat, yang lulus apa itu pendidikan profesi guru. Itu yang dua itu yang masih dimatangkan,"  ungkap Gus Ipul.

BACA JUGA:Jurusan Teknik di Kampus Indonesia yang Masuk Daftar Peringkat Teratas Dunia Versi QS WUR 2025

Selain itu, Gus Ipul memastikan bahwa tidak akan ada ketimpangan atau diskriminasi dalam pengelolaan pendidikan di sekolah rakyat ini. Dia menegaskan bahwa seluruh pihak terkait, termasuk Kementerian Sosial, Dikti, dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, akan bekerja sama untuk memastikan kesuksesan penyelenggaraan sekolah rakyat.

Gus Ipul menegaskan bahwa sekolah rakyat ini bukan hanya tanggung jawab Kementerian Sosial, tetapi juga melibatkan banyak pihak seperti Dikti dan Kementerian Pendidikan. Ini adalah program sekolah pemerintah yang dikelola Bersama.

BACA JUGA:Pendaftaran Sekolah Rakyat Dibuka 1 April, Ini Tahapan Seleksi dan Kriterianya

Lebih lanjut, Gus Ipul mengatakan bahwa saat ini, sudah ada 53 sekolah rakyat yang siap beroperasi, sementara 82 sekolah lainnya masih dalam tahap asesmen yang mencakup pemeriksaan kondisi bangunan dan tanahnya. Proses asesmen ini dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU). (**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: