BERKAH RAMADAN, Masjid di Bengkulu Tengah Dapat Bantuan dari Pemerintah, Sekda Rachmat Pesan Begini
Sekda Rachmat Riyanto tampak menyerahkan bantuan kepada salah satu masjid di sela kegiatan safari ramadan 2024--
BERKAH RAMADAN, Masjid di Bengkulu Tengah Dapat Bantuan dari Pemerintah, Sekda Rachmat Pesan Begini
RAKYATBENTENG.COM - Di bulan suci Ramadan yang penuh keberkahan ini Pemkab Bengkulu Tengah kembali menggelar program Safari Ramadan 1445 Hijriah/2024 Masehi. Tak sekadar berkeliling dan mengikuti acara berbuka bersama dilanjutkan dengan ibadah bersama masyarakat setempat, Pemkab juga menyalurkan bantuan untuk masjid.
Total masjid yang kebagian bantuan sebanyak 11 masjid se kabupaten. Untuk besaran bantuannya bervariasi, mulai dari puluhan juta per masjid hingga ada yang ratusan juta rupiah.
Sekda Kabupaten Bengkulu Tengah, Rachmat Riyanto yang hingga saat ini aktif mengikuti safari ramadan bersama sejumlah pejabat menyampaikan bahwa bantuan tersebut bersumber dari Pemerintah.
BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Tengah Buka 2.009 Formasi CASN 2024, Sekda Rachmat Terbitkan Edaran, Ini Isinya
BACA JUGA:Waktu Terbaik Konsumsi Buah adalah Setelah Makan Nasi, Mitos atau Fakta? Cek Penjelasannya di Sini
Rachmat pun berharap bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh pengurus masjid disesuaikan dengan kebutuhan atau keperluannya.
"Sebagaimana arahan bapak Pj Bupati kita selain mempererat silaturahmi antara Pemerintah dengan masyarakat, tujuan kita menggelar safari ramadan untuk meramaikan atau memakmurkan masjid di Bengkulu Tengah ini. Harapan kita tidak hanya di bulan ramadan saja masjid aktif dan ramai oleh ibadah dan kegiatan keagamaan namun juga di bulan-bulan lainnya," ungkap Rachmat.
"Ya sembari kita safari ramadan kita juga menyerahkan bantuan hibah ke masjid-masjid. Nilainya bervariasi. Masjid yang menerima bantuan sebelumnya atas dasar usulan lalu dilakukan survey. Insya Allah tahun depan dan tahun berikutnya bantuan serupa akan tetap ada dengan penerimanya bergiliran. Ini merupakan wujud perhatian Pemerintah," sambung Rachmat.(tim)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: