Logistik Pemilu Nginap di Depan Kantor Bawaslu Bakal ke DKPP, Ketua KPU Bengkulu Tengah Sulit Dihubungi

Logistik Pemilu Nginap di Depan Kantor Bawaslu Bakal ke DKPP, Ketua KPU Bengkulu Tengah Sulit Dihubungi

--

Logistik Pemilu Nginap di Depan Kantor Bawaslu Bakal ke DKPP, Ketua KPU Bengkulu Tengah Sulit Dihubungi

RAKYATBENTENG.COM - Temuan menginapnya belasan truk bermuatan logistik Pemilu 2024 di komplek perkantoran Desa Nakau, Talang Empat, Bengkulu Tengah (Benteng) dimana di komplek tersebut terdapat juga kantor Bawaslu agaknya bakal berbuntut panjang. 

Di sisi lain pihak KPU Kabupaten Benteng hingga berita ini diturunkan belum juga berhasil dimintai keterangan. 

Upaya wartawan menghubungi Ketua KPU Meiky Helmansyah, S.Pd, M.Si hingga beberapa kali via handphone tidak kunjung direspon. Sikapnya tersebut menunjukkan kesan kurang kooperatif dengan media yang membutuhkan konfirmasi berita. 

BACA JUGA:Ternyata Logistik Pemilu Sempat Nginap di Depan Kantor Bawaslu Bengkulu Tengah, Nasirwandi: Emang Boleh?

BACA JUGA:Infonya Kegiatan di Dinas Pertanian Bengkulu Tengah Sedang Diusut APH, Ini di Antaranya

BACA JUGA:UPDATE 19 Februari 2024 Perolehan Suara Pilpres di Bengkulu Tengah: Prabowo-Gibran Sapu Bersih Kemenangan

Pentolan Gerakan Lima Kamis Nasirwandi kemarin, Senin 19 Februari 2024 menginisiasi pembentukan sebuah aliansi yang berisikan sejumlah aktivis ormas dan LSM menyikapi dugaan permasalahan dalam penyelenggaraan pemilu khususnya di Benteng. Aliansi tersebut bernamakan Aliansi Penyelamat Pemilu Benteng atau disingkat APPB. 

Disampaikan Nasirwandi, pihaknya akan mengumpulkan data-data lebih terperinci soal logistik pemilu yang tidak langsung didistribusikan melainkan diinapkan terlebih dulu padahal sudah berada di dalam truk.

"Setelah semua data lengkap kita akan menyurati DKPP. Saya sudah hubungi kawan-kawan sesama aktivis ormas LSM baik yang di Benteng maupun di Bengkulu, pada prinsipnya mereka siap bersama-sama berjuang menyelamatkan pemilu ini agar benar-benar bersih dari segala dugaan pelanggaran, baik oleh peserta pemilu maupun penyelenggaranya. Secepatnya (lapor DKPP, red), hari ini (kemarin, red) saya sudah mencari pegawai di komplek Nakau yang melihat keberadaan truk-truk itu, kesaksian mereka untuk memperkuat laporan kita selain dari dokumentasi foto," urai Nasirwandi.(tim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: