Kades di Bengkulu Tengah Terduga Korupsi Ditahan Jaksa, Ini Profilnya
Ilustrasi__dok--
RAKYAT BENTENG.COM - Penyematan status tersangka (Tsk) pada salah seorang oknum Kades dari Kecamatan Pagar Jati, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) oleh penyidik Polres menambah panjang daftar oknum perangkat desa yang terjerat kasus dugaan korupsi Dana Desa (DD) di republik ini.
Informasi dihimpun media ini, oknum kades berinisial BE sudah kurang aktif di desa semenjak kasus yang menyeretnya bergulir di kepolisian. Urusan di desa pun dikendalikan sekdes, dibantu perangkat lain.
BACA JUGA:Tangan Terborgol, Kenakan Rompi Pink, Begini Penampakan Kades Terduga Korupsi DD di Benteng
Bahkan kabarnya bapak dari satu orang anak itu jarang ada di rumah. Imbasnya, baik pelayanan maupun program-program di desa tidak berjalan sebagaimana yang diharapkan.
"Jarang ada di rumah sepengetahuan saya. Program dan kegiatan di desa pun banyak tertinggal dari desa lain," ungkap Kades Kertapati Mudik, Baihaqi.
Kepemimpinan BE di desa adalah kali keduanya, setelah kembali dipercaya masyarakat pada Pilkades lalu. Sayang kepercayaan yang telah diberikan bukannya berbuah pada kemajuan desa dan mensejahterakan masyarakat, justru menjerumuskannya ke dalam sel.
Kades Pagar Jati, Lena Ningsih AR mengatakan selama menjabat satu tahun sebagai kades ia jarang berkomunikasi secara langsung dengan BE. Bukan saja dengan Lena, dengan kades lain pun BE terbilang kurang komunikatif.
"Kami kan ada grup arisan kades, nah dia (BE, red) tidak ikut. Kebetulan saja karena sesama kades terkadang bertemu di acara saling tegur atau kalau lagi lewat depan rumah. Kalau selain itu jarang," ujar Lena.(ae2)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: