Tidak hanya itu, meta-analisis sebelumnya memiliki hasil serupa. Setelah menganalisis 13 percobaan, hasilnya menunjukkan bahwa konsumsi teh hijau secara signifikan menurunkan tekanan darah sistolik sebesar 2 mmHg dan tekanan darah diastolik.
Teh hijau dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi karena mengandung katekin, sejenis antioksidan yang meningkatkan fungsi pembuluh darah dan meningkatkan kesehatan jantung.
Selain itu, senyawa teh ini dapat membantu mencegah hipertensi, meningkatkan produksi oksida nitrat (yang melebarkan pembuluh darah), dan mengurangi stres oksidatif dan peradangan.
BACA JUGA:Ini Makna Iduladha bagi Sekda Bengkulu Tengah Rachmat Riyanto, Menyentuh
BACA JUGA:Inspektorat Daerah Bengkulu Tengah: Selamat Hari Raya Iduladha 1445 Hijriyah
Jumlah kafein yang ditemukan dalam teh dapat merangsang aliran darah dalam waktu singkat, sehingga bermanfaat bagi kesehatan jantung.
2. Teh Kembang Sepatu
Teh kembang sepatu juga baik untuk penderita tekanan darah tinggi. Menurut Healthline, teh ini berwarna merah cerah dan memiliki rasa asam.
Teh kembang sepatu mengandung senyawa termasuk antosianin dan polifenol yang dapat membantu merilekskan pembuluh darah dan menurunkan kadar tekanan darah sistolik dan diastolik.
Sebuah penelitian pada tahun 2019 menemukan bahwa meminum teh kembang sepatu secara teratur, namun dalam jumlah sedang, dikaitkan dengan efek penurunan tekanan darah yang signifikan, menjadikan teh kembang sepatu sebagai pilihan populer sebagai obat tekanan darah tinggi.
BACA JUGA:Ramaikan Ajang GIIAS 2024, Pabrikan Bakal Hadirkan Model Mobil Terbaru, Termasuk Hyundai
BACA JUGA:Vivo Y18: HP Murah Terbaru Hanya Rp1 Jutaan dengan RAM 8/128GB, Ini Spesifikasi Lengkapnya
3. Teh Daun Zaitun
Teh daun zaitun yang terbuat dari daun zaitun memiliki rasa herbal yang manis. Teh ini mengandung senyawa seperti oleuropein dan hydroxytyrosol yang diklaim dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan meningkatkan permeabilitas pembuluh darah.
Sebuah studi tahun 2017 terhadap 31 orang menemukan bahwa minum teh daun zaitun dua kali sehari selama 28 minggu secara signifikan mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik dalam waktu empat minggu.
Selain itu, sebagian besar peserta, kecuali mereka yang menderita diabetes tipe 2 dan penyakit yang sudah ada sebelumnya, mencapai tingkat tekanan darah normal.