Rekomendasi Laptop Gaming di Bawah Rp10 Juta Terbaik Tahun 2025: Performa Gahar, Harga Bersahabat!

Rekomendasi Laptop Gaming di Bawah Rp10 Juta Terbaik Tahun 2025: Performa Gahar, Harga Bersahabat!

--

RAKYATBENTENG.COM - Kabar menggembirakan untuk para gamer dan content creator pemula! Kini kamu bisa memiliki laptop gaming dengan performa tinggi tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam. ASUS menghadirkan promo besar-besaran melalui program Diskon Nasional, yang memungkinkan kamu mendapatkan seri ASUS TUF Gaming mulai dari Rp8 jutaan saja.

Dengan potongan harga hingga Rp1,8 juta serta opsi cicilan 0%, siapa pun kini bisa merasakan sensasi bermain game dengan kualitas tinggi tanpa harus mengorbankan isi dompet.

Apa Itu Laptop Gaming?

Laptop gaming adalah jenis laptop yang dirancang secara khusus untuk menjalankan game dengan grafis tinggi dan kinerja cepat. Ciri khas dari laptop ini adalah:

Prosesor bertenaga tinggi, seperti Intel Core i5, i7 atau AMD Ryzen 5 dan Ryzen 7, yang mampu menangani proses berat dengan lancar.

Kartu grafis khusus (dedicated GPU) dari NVIDIA atau AMD yang sanggup menyajikan visual game secara maksimal, jauh lebih kuat dibandingkan grafis bawaan di laptop biasa.

RAM berkapasitas besar, umumnya minimal 8GB, untuk memastikan multitasking dan game berjalan tanpa lag.

Sistem pendingin canggih, yang mencegah overheat meski digunakan dalam sesi permainan panjang.

Layar dengan refresh rate tinggi, biasanya 120Hz atau lebih, yang membuat gerakan dalam game tampak lebih mulus dan responsif.

Selain untuk bermain game, laptop jenis ini juga ideal untuk pekerjaan berat seperti pengeditan video, desain grafis, hingga penggunaan aplikasi berbasis 3D.

Perbedaan Laptop Gaming dengan Laptop Biasa

Laptop gaming dan laptop biasa memiliki perbedaan yang cukup mencolok, terutama dalam hal performa dan ketahanan.

Pertama, dari segi prosesor, laptop gaming menggunakan chipset yang lebih cepat dan kuat, sehingga mampu menjalankan aplikasi berat tanpa hambatan. Laptop biasa, sebaliknya, biasanya memakai prosesor entry-level yang hanya cocok untuk tugas ringan seperti mengetik atau browsing.

Kedua, kartu grafis menjadi pembeda utama. Laptop gaming memakai GPU khusus yang memberikan kualitas grafis tinggi, sedangkan laptop biasa hanya mengandalkan GPU bawaan yang performanya terbatas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: