Jangan Asal Pakai Lagi! Ini 8 Tips Rawat Motor Setelah Mudik Jarak Jauh

RAKYATBENTENG.COM - Libur panjang telah usai, jalanan kembali dipenuhi pemudik yang kembali ke rutinitas di kota. Banyak di antaranya yang menempuh perjalanan ratusan kilometer dengan sepeda motor demi berkumpul bersama keluarga tercinta.

Tapi, tahukah kamu? Perjalanan panjang seperti itu bisa membuat kondisi motor berubah dan performanya menurun.

Kalau motor kesayanganmu habis diajak “petualangan” mudik, jangan langsung diajak ngaspal tanpa dicek dulu ya!

Yuk, rawat dan kembalikan performanya agar tetap nyaman dan aman dipakai sehari-hari. Berikut 8 komponen penting yang wajib kamu periksa setelah mudik:

BACA JUGA:Hindari Masalah di Jalan! Begini Cara Mencegah Mobil Mogok Saat Mudik

1. Cek Kondisi Ban

Ban adalah tumpuan utama yang bersentuhan langsung dengan aspal. Usai menempuh jalanan jauh dan bervariasi, pastikan ketebalan ban masih aman. Kalau alur ban sudah sejajar dengan tonjolan kecil bernama Tread Wear Indicator (TWI), itu tandanya ban harus segera diganti.

2. Periksa Rem

Rem yang optimal adalah kunci keselamatan. Setelah sering berhenti-melaju di jalanan padat, pastikan kampas rem tidak tipis, minyak rem masih cukup dan jernih, serta cakram tidak aus atau bergelombang. Jangan kompromi untuk urusan ini!

BACA JUGA:Mudik Aman dan Nyaman dengan Mitsubishi New Xpander, Ini Keunggulannya!

3. Cek Rantai dan Gir

Kalau motormu tipe bebek atau sport, jangan lupakan sistem penggerak rantai dan gir. Rantai yang terlalu kencang atau kendur bisa bikin tenaga motor kurang maksimal. Oleskan chain lube jika rantai terlihat kering, dan cek apakah mata gir mulai runcing—kalau iya, waktunya ganti!

4. Bersihkan CVT (Khusus Motor Matic)

Buat pengguna motor matic, bagian Continuously Variable Transmission (CVT) perlu dicek dan dibersihkan. V-belt dan pulley yang kotor bisa menimbulkan getaran atau "gredek" saat gas ditarik.

BACA JUGA:Yamaha NMAX Turbo Hadir dengan Fitur MAXimal untuk Perjalanan Jauh Saat Mudik Lebaran

5. Cek Kelistrikan

Lampu-lampu, sein, dan klakson harus dipastikan menyala normal. Sistem kelistrikan yang terganggu bisa bikin motor bermasalah, apalagi kalau disebabkan aki lemah atau korsleting. Jangan sampai lampu mati di malam hari, ya!

6. Ganti Oli Mesin

Oli adalah "darah" mesin motor. Setelah menempuh jarak jauh, oli pasti bekerja keras. Ganti oli secara berkala agar mesin tetap terlindungi dan performanya tetap maksimal. Oli yang tepat juga bantu jaga suhu mesin tetap ideal.

BACA JUGA:Mudik Bebas Khawatir! Hyundai Sediakan Bengkel Siaga, Layanan Darurat, dan Mobile Charging

7. Periksa Cairan Radiator

Buat motor dengan sistem pendingin cair, volume radiator harus dicek. Jika terlalu rendah, mesin bisa cepat panas. Pastikan cairan masih di batas aman supaya proses pendinginan mesin berjalan optimal.

8. Cek Filter Udara

Debu dan kotoran pasti menumpuk setelah motor diajak jalan jauh. Bersihkan filter udara supaya aliran udara ke ruang bakar tidak terhambat. Filter yang kotor bikin pembakaran nggak sempurna dan tarikan motor jadi loyo.

BACA JUGA:QJMOTOR Indonesia Siap Luncurkan 2 Model Baru dan Resmikan Pabrik di 2025

Merawat motor setelah mudik bukan cuma soal kenyamanan, tapi juga soal keselamatan. Yuk, jadikan motor kesayanganmu tetap prima dan siap kembali menemani mobilitas harian! (**)

Sumber: