Perbedaan Layar OLED, AMOLED dan IPS pada Smartphone, Mana yang Lebih Baik?

Perbedaan Layar OLED, AMOLED dan IPS pada Smartphone, Mana yang Lebih Baik?

ilustrasi--

BACA JUGA:Warga Miskin Ini Tak Lagi Buka Puasa Hanya dengan Air Putih, Sekda Rachmat Melalui Kadis Rahmat Berikan

BACA JUGA:Waspada! Provinsi Bengkulu Berpotensi Dilanda Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Hingga 11 April 2024

2. AMOLED (Active-Matrix Organic Light-Emitting Diode)

AMOLED adalah perkembangan lebih lanjut dari teknologi OLED. Singkatnya, AMOLED memperkenalkan matriks aktif, yang berarti setiap piksel dikendalikan oleh transistor sendiri.

Ini meningkatkan responsivitas layar, mengurangi konsumsi daya, dan memungkinkan pengaturan kontras yang lebih tinggi.

Dengan matriks aktif, piksel AMOLED dapat menyala dan mati secara lebih cepat, yang menghasilkan gambar yang lebih tajam dan responsif.

Satu hal yang membedakan AMOLED dari OLED adalah kecerahan yang lebih tinggi. Layar AMOLED dapat menghasilkan cahaya yang lebih terang daripada layar OLED konvensional.

Hal inilah yang membuatnya lebih mudah dilihat di bawah sinar matahari langsung. Selain itu, layar AMOLED juga sering kali menawarkan reproduksi warna yang lebih akurat dan kontras yang lebih tinggi, yang membuatnya ideal untuk menonton video dan bermain game.

BACA JUGA:Saban Hari Dilintasi Pejabat dan Dewan, Tepi Jalan di Bengkulu Tengah Ini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

BACA JUGA:Mau Mudik tapi Was-Was Meninggalkan Barang Berharga? Tenang, Titipkan Saja di Kantor Polisi Terdekat

3. IPS (In-Plane Switching)

IPS (In-Plane Switching) merupakan jenis teknologi layar LCD yang umum digunakan dalam smartphone.

Dalam struktur IPS, cahaya latar belakang dipancarkan melalui lapisan cairan kristal untuk menghasilkan gambar.

Salah satu keunggulan utama IPS yaitu sudut pandang yang luas. Ini berarti gambar akan tetap terlihat jelas dan warna akan tetap akurat bahkan ketika penggunanya melihat layar dari sudut yang ekstrem.

Meskipun layar IPS tidak sebaik OLED atau AMOLED dalam hal kontras dan reproduksi warna, mereka sering kali lebih hemat energi dan lebih terjangkau dalam produksi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: