Kenali Tanda-Tanda Kucing Peliharaanmu Sedang Birahi Minta Kawin

RAKYAT BENTENG.COM - Kucing tergolong hewan yang memiliki siklus kawin yang cepat. Biasanya Kucing mulai merasakan naluri untuk berkembang biak sejak berumur minimal 6 bulan untuk betina dan umur 10 bulan untuk Kucing jantan. Selain itu, Kucing juga bisa melahirkan banyak anak sekaligus dalam satu kali kehamilan.

Bagi kamu pemilik kucing penting untuk mengetahui tanda-tanda hewan peliharaanmu sedang birahi agar tak salah kaprah. Sebab disaat kucing birahi tingkah lakunya berubah aneh. Bagi pemilik kucing pemula, ia mengira kucingnya sedang sakit. Padahal, si kucing hanya birahi berat saja. 

Berikut akan diulas tanda-tanda kucing birahi dirangkum dari berbagai sumber 

1. Sering Mengeong Keras

Kucing birahi akan lebih sering mengeong daripada biasanya. Suara yang mereka hasilkan pun terdengar lebih panjang dan keras. Suara keras yang dikeluarkan oleh kucing bertujuan untuk memanggil atau mencari perhatian lawan jenisnya. Suara ini hanya akan berhenti ketika kucing peliharaanmu sudah menjalani proses kawin.

2. Spraying

Perilaku spraying atau menyemprotkan urin di sembarang tempat kebanyakan dikaitkan sebagai ciri-ciri kucing jantan birahi, walaupun hal ini bisa juga dilakukan oleh kucing betina.

Spraying juga berfungsi untuk memberitahu pasangan kucing di sekitar bahwa dirinya sedang birahi. Nah perilaku spraying sering dikeluhkan oleh pemilik, karena menimbulkan bau tak sedap.

3. Mencari Perhatian

Umumnya kucing akan mendekat dan mengusap tubuhnya di sekitar kaki kamu. Kucing betina birahi juga akan menunjukkan gestur yang mana mereka seakan minta dielus, terutama pada bagian punggung, panggul, hingga ekor.

Jika kamu melakukannya, kucing betina akan bereaksi dengan menaikkan tubuh belakang dan mengangkat ekornya. Di mana itu adalah posisi ideal saat kucing betina melakukan perkawinan.

4. Berguling-guling di Lantai

Kucing mengalami siklus birahi akan merendahkan tubuh mereka di lantai, berguling-guling, dan mengerang seperti kesakitan.

Namun hal ini wajar saat mereka berada dalam siklus birahi dan bukanlah tanda masalah kesehatan, seperti misalnya kucing kejang-kejang.

Sumber: