Omzet Minim, Pemasaran Produk UMKM Dinilai Tak Maksimal

RAKYATBENTENG.COM – Produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Desa Margo Mulyo Kecamatan Pondok Kubang saat ini dinilai belum maksimal dari segi pemasaran. Terbukti, omzet yang didapatkan terbilang minim.
Kades Margo Mulyo, Syaifurohman mengatakan, adapun produk UMKM yang dihasilkan berupa keripik ubi, keripik pisang dan makanan basah lainnya.

Penjualan produk terjadi peningkatan hanya pada saat digelarnya kegiatan PKK Provinsi Bengkulu yang berpusat di desanya.

BACA JUGA:Kejar Target PAD, Dishub Pelototi Titik Parkir Potensial, Gaskeun!

BACA JUGA:Pemerintah Desa Ini Tolak Gaptek

‘’Pemasaran produk UMKM kami masih sangat minim. Penjualan sedikit. Meningkat saat ada kegiatan PKK saja,’’ ujar Syaifurohman.

Syaifurohman menuturkan, kedepan pihaknya akan memikirkan beberapa cara agar pemasaran produk mengalami peningkatan. Termasuk mencari mitra maupun relasi yang akan mengembangkan pemasaran produk.

BACA JUGA:Semakin Syulit, Karyawan Berpenghasilan Rp 5 Juta Kena Pajak 5%, Berlaku Januari 2023

BACA JUGA:Aturan Pembayaran Pesangon Terbaru Berdasarkan Perppu Cipta Kerja

Sembari demikian, dirinya meminta warga untuk tetap proaktif melakukan pemasaran dengan memanfaatkan media sosial.

‘’Belum ada yang mau bermitra langsung dengan pelaku UMKM kita. Harapan kedepan, ada beberapa pihak yang mau bermitra dengan UMKM desa untuk ikut membantu dalam pemasaran. Tentunya dengan sistem berniaga. Warga saya minta tetap bertahan dan lebih gencar promosi melalui media sosial,’’ demikian Syaifurohman.(**)

Sumber: