Puluhan Ha Sawah Rusak,11 Rumah Terendam, Pagar Kantor Desa Roboh

Puluhan Ha Sawah Rusak,11 Rumah Terendam, Pagar Kantor Desa Roboh

LIPUTAN 11 RBt - Banjir telah memporakporandakan areal persawahan di Desa Kelindang Bawah, Kecamatan Merigi Kelindang. Berdasarkan keterangan Kades, Bustanul Arifin, sawah yang rusak seluas puluhan hektare (Ha). Adapun untuk jumlah rumah yang terendam bertambah menjadi 11 unit, dari semula 8 unit. Rumah-rumah tersebut lokasinya dekat dari aliran sungai sehingga ketika air meluap banjir tak terelakkan. "Di desa kami juga terdampak (banjir). Sawah yang baru beberapa minggu ditanam padi rusak semua, rata oleh banjir. Untuk rumah ada 11 unit rumah yang terendam," ungkap Bustanul. Kondisi serupa dialami petani Desa Jambu, dimana sawah mereka rusak oleh banjir. Akses jalan setempat pun sempat lumpuh saat air meluap deras. "Sawah-sawah rusak akibat banjir. Kami sedang mendata berapa hektare sawah yang rusak dengan taksiran kerugiannya untuk dilaporkan ke dinas agar bisa ditindaklanjuti" kata Dedi Darmawan, Kades Jambu. Di Desa Taba Mutung, banjir telah merusakkan tembok pagar kantor desa. Tampak kondisi tembok miring, nyaris roboh diterjang air. "Malam kejadian warga sempat panik karena air begitu deras dan meluap. Air sempat masuk ke rumah dan menggenangi dapur," ujar PAW Kades Taba Mutung, Alsis Mulyono. Pantauan lain di Desa Jayakarta, antrean truk pengangkut TBS dan batu bara mengular mencapai kurang lebih 4 KM. Truk-truk tersebut memilih menghentikan perjalanannya lantaran terdapat titik banjir di jalan yang rawan jika dipaksakan dilewati.(ae2)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: