Manfaatkan Kebun Desa untuk Produksi Tanaman Palawija
LIPUTAN 11 RBt - Menindaklanjuti program pemerintah tentang ketahanan pangan, Pemerintah Desa Harapan Makmur Kecamatan Pondok Kubang membuat kebun desa dengan tanaman palawija. Kades Harapan Makmur, Sri Rahayu Tuningsih, SE mengatakan dengan adanya kebun milik desa bisa membantu menyediakan kebutuhan pangan terkhusus palawija bagi masyarakat dan hasil dari kebun tersebut dapat menjadi Pendapatan Asli Desa (PADes). “Untuk pengelolaan kebun desa saya bentuk tim pelaksananya agar kerjanya lebih jelas dan ada yang bertanggungjawab disetiap kegiatan yang berkaitan dengan kebun desa tersebut,” ujar Sri. Terpisah, Ketua pelaksana kegiatan kebun desa, Barlian. P menuturkan kebun desa sudah mulai digarap pada Oktober 2020 di tanah seluas 2 hektare namun yang digarap baru setengah hektar. Tanah tersebut milik desa sendiri. Sebelumnya tanah tersebut ditanami pohon sawit namun karena tidak produktif lagi maka diganti menjadi kebun desa yang berfokus ke palawija. “Dana yang dikeluarkan untuk pembuatan kebun desa sebesar Rp 90 juta yang bersumber dari dana desa tahun anggaran 2020 dari dana itulah kami kelola sampai sekarang,” ujar Barlian. Saat ini kebun desa sedang melakukan penyemaian bibit melon dan bibit cabai setan masing-masing akan ditanam dilahan seluas 1/4 hektare. Sebelumnya sudah menanam semangka seluas setengah hektare dan sudah dipanen pada tanggal 13 April 2021 yang lalu dengan hasil sebanyak 4 ton. Pengelolaan kebun desa bekerja sama dengan kelompok tani palawija yang bernama Podomoro dengan sistem bagi hasil. “Pihak desa kerjasama dengan kelompok tani dengan sistem bagi hasil yaitu keuntungan setelah dikurangi modal lalu dibagi dua,” pungkas Barlian.(cw3)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: