7.031 Lansia Benteng belum Divaksin

7.031 Lansia Benteng belum Divaksin

  KARANG TINGGI, RBt - Sesuai instruksi dari pemerintah pusat, sasaran vaksinasi pencegahan Covid-19 saat ini ditujukan kepada para warga lanjut usia (Lansia). Khusus di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), dari sasaran 8.903 lansia, baru 1.602 lansia yang divaksin. Sisanya 7.301 lansia belum divaksinasi. Kasi Surveylands dan Imunisasi Dinas Kesehartan (Dinkes) Benteng, Nurul Fajri. S.Kep mengatakan saat ini vaksinasi tengah berlangsung di seluruh puskesmas di Benteng. Bahkan dari 1.602 lansia, 139 lansia diantaranya telah menerima vaksin kedua. ‘’Kenapa masih banyak, karena memang untuk vaksinasi itu memakan waktu cukup lama. Sasaran kami tujuan terlebih dahulu kepada lansia di Benteng,’’ ujar Nurul. Nurul menuturkan adapun secara rinci jumlah lansia yang sudah divaksin yakni Puskesmas Karang Tinggi 136 lansia, Puskesmas Ujung Karang 72 lansia, Puskesmas Kembang Seri 41 lansia, Puskesmas Aturan Mumpo 62 lansia, Puskesmas Karang Nanding 53 lansia, Puskesmas Lubuk Unen 86 lansia. Lalu, Puskesmas Pagar Jati 52 lansia, Puskesmas Arga Indah 104 lansia, Puskesmas Srikuncoro 135 lansia, Puskesmas Renah Kandis 94 lansia, Puskesmas Sekayun 55 lansia, Puskesmas Pematang Tiga 81 lansia, Puskesmas Pekik Nyaring 75 lansia. Serta Puskesmas Sidodadi 132 lansia, Puskesmas Bentiring 128 lansia, Puskesmas Tanjung Dalam 0 lansia, Puskesmas Sukarami 84 lansia, Puskesmas Jambu 44 lansia, Puskesmas Taba Teret 72 lansia dan Puskesmas Taba Lagan 96 lansia. ‘’Kalau jumlah sasaran terbanyak ada di wilayah Puskesmas Pekik Nyaring. Kita targetkan secepatnya vaksinasi tuntas,’’ pungkas Nurul. Terpisah, Sekretaris Dinkes Benteng, Barti Hasibuan, SKM, MM mengatakan meskipun telah divaksin, warga diminta untuk tetap patuh pada protokol kesehatan (prokes). Mulai dari cuci tangan dengan sabun, jaga jarak, gunakan masker. ‘’Bukan berarti tidak mungkin terkena. Tapi vaksin bisa mencegah terpaparnya virus. Jelasnya tetap patuh prokes,’’ pungkas Barti.(fry)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: