RAKYATBENTENG.COM - Sejak 10.000 tahun yang lalu, jagung mulai dibudidayakan di wilayah-wilayah tertentu di Meksiko dan Amerika Tengah.
Jagung umumnya dianggap sebagai sayuran, tetapi sebenarnya merupakan biji-bijian yang kaya serat, vitamin, mineral, dan antioksidan.
Meskipun warna kuning jagung sangat umum di seluruh dunia, tahukah Anda bahwa varietas jagung juga memiliki banyak warna lain seperti merah, oranye, ungu, biru, putih, dan bahkan hitam?
Jagung diketahui memiliki berbagai manfaat kesehatan bagi tubuh manusia, seperti:
BACA JUGA:Mitsubishi Luncurkan New Pajero Sport Facelift 2024, Intip Spesifikasi yang Ditawarkan
BACA JUGA:Ini Dia Nama Pelajar Lolos Festival Tunas Bahasa Ibu SMP Tingkat Provinsi
Mengurangi Risiko Anemia
Jagung mengandung vitamin B12, asam folat dan zat besi yang bisa membantu dalam produksi sel darah merah. Sehingga dapat membantu mengurangi risiko anemia dengan memberikan nutrisi yang cukup untuk memproduksi sel darah merah.
Menurut ahli gizi, 1 bongkol jagung mentah mengandung 125 kalori, 27g karbohidrat, 4g protein, 9g gula, 2g lemak, dan 75mg zat besi.
Sebagai Penambah Energi
Jika Anda seorang atlet atau gemar berolahraga di gym, tambahkan jagung ke dalam makanan Anda dengan lebih sering. Jagung mengandung karbohidrat kompleks yang dicerna lebih lambat, yang memberikan energi bertahan dalam jangka waktu yang lebih lama.
BACA JUGA:Catat! Ini Tanggal Debat Kandidat Calon Bupati-Wakil Bupati Bengkulu Tengah, Juga Larangan dari KPU
BACA JUGA:Peringati HKN ke-60, Dinkes Bakal Gelar Jalan Santai dan Lomba Tumpeng Undang Masyarakat
Satu buah jagung menyediakan sekitar 29 gram karbohidrat yang tidak hanya memberikan energi tetapi juga mendukung fungsi otak dan sistem saraf. Diperuntukkan Bagi Mereka Ingin Menaikkan Berat Badan.
Apakah Anda mengalami kekurangan berat badan? Dan kesulitan menaikkan berat badan dengan cara yang sehat? Jangan khawatir, jagung adalah solusinya.