Nutrisi dalam diet ini, seperti kalium, magnesium, dan kalsium, berkontribusi pada fungsi otak yang optimal dan kesehatan pembuluh darah.
Kurangi konsumsi garam dan gantikan dengan rempah-rempah alami untuk memberi rasa pada makanan Anda.
BACA JUGA:6 Pilihan Smartphone Flagship Terbaik 2024, Kecanggihan Teknologi dalam Genggaman
BACA JUGA:POCO M6 Pro dan POCO M6, Smartphone Rp2 Jutaan, Harga Terjangkau dengan Spesifikasi Mumpuni
3. Diet MIND
Diet MIND (Mediterranean-DASH Intervention for Neurodegenerative Delay) adalah gabungan dari diet Mediterania dan DASH, yang dirancang khusus untuk kesehatan otak.
Diet ini menekankan konsumsi sayuran hijau, beri, kacang-kacangan, dan ikan.
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa diet MIND dapat menurunkan risiko penyakit Alzheimer dan memperlambat penurunan kognitif.
Sertakan setidaknya dua porsi sayuran hijau dalam makanan harian Anda dan konsumsi beri beberapa kali seminggu.
BACA JUGA:Kenali Gangguan Anxiety, Ini Gejala Fisik Penderita yang Perlu Diketahui
BACA JUGA:Perkenalkan ASUS Vivobook S 14 OLED, Laptop Canggih, Berbasis AI
4. Diet Ketogenik
Diet ketogenik atau diet keto, tinggi lemak dan rendah karbohidrat, yang memaksa tubuh menggunakan lemak sebagai sumber energi utama.
Keton yang dihasilkan selama diet ini dapat memberikan energi yang efisien untuk otak dan membantu dalam memperbaiki fungsi mental.
Pastikan untuk mengonsumsi lemak sehat seperti alpukat, kacang-kacangan, dan minyak kelapa, serta hindari lemak trans dan makanan olahan.