RAKYAT BENTENG.COM - Kades Tanjung Raman, Anggi Sembara membocorkan obrolan warganya menyambut Pemilu serentak mendatang. Dimana warga berencana tidak akan menggunakan hak pilih mereka alias golput lantaran mereka trauma jadi korban janji-janji politik. Dimana sudah berulang kali dijanjikan akan dibangunkan jalan mulus dan juga jembatan nyatanya sampai hari ini tidak ada terealisasi.
Jika golput merupakan pilihan pribadi masing-masing warga, rencana dari desa, ditegaskan Anggi, jika pembangunan jembatan atau jalan tak jua terealisasi sebelum pelaksanaan Pemilu 2024, ia dan masyarakatnya akan menggelar aksi demo yang merupakan klimaks dari kekecewaan.
BACA JUGA:Begini Ekstremnya Jalan Tanjung Raman yang Ditinjau Sekda Bengkulu Tengah
BACA JUGA:15 Tahun Kabupaten Ini Berdiri, Warga Gotong Motor Seberangi Sungai Arus Deras
"Di desa kami ini ada 189 KK dengan jumlah DPT 430 pemilih. Kami sudah sangat lama bersabar, berdiam diri, hanya dijanji-janjikan dari dulu tapi nyatanya tidak terealisasi. Kalau mengenai golput saya tidak punya hak, itu kembali ke pribadi masing-masing. Ada memang terdengar rencana itu dari warga. Saya tidak juga bisa melarang kalau itu sudah pilihan mereka, karena mereka sudah lama dikecewakan," urai Anggi.
"Kalau rencana kami pihak desa, kalau sebelum pemilu belum juga ada tanda-tanda pembangunan maka kami akan melakukan demonstrasi," kata Anggi.(ae3)