Distilasi: Rahasia Air Murni yang Aman dan Bersahabat untuk Ginjal

RAKYATBENTENG.COM - Ginjal adalah organ vital yang bekerja tanpa henti menjaga kesehatan tubuh. Perannya sangat krusial, mulai dari menyaring racun dalam darah, menjaga keseimbangan elektrolit dan tekanan darah, hingga memproduksi hormon penting bagi fungsi tubuh.

Dilansir dari disway.id, Menurut dr. Luh Putu Swastiyani, Sp.PD, spesialis penyakit dalam yang praktik di Yogyakarta, menjaga ginjal dalam kondisi prima adalah kunci untuk mencegah kerusakan organ tubuh lainnya seperti jantung, hati, bahkan otak.

Air Bersih untuk Ginjal Sehat

Salah satu langkah sederhana yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan ginjal adalah dengan mengonsumsi air minum yang murni dan bebas kontaminan. Dokter Luh menyarankan masyarakat untuk memilih air hasil distilasi karena proses ini mampu menyaring logam berat, bakteri, hingga senyawa kimia berbahaya.

BACA JUGA:Rekomendasi 7 Kopi Aman untuk Penderita Asam Lambung dan Maag

“Air hasil distilasi seperti Amidis memiliki kadar kontaminan sangat rendah, bahkan hingga 0 ppm. Ini menjadikannya sangat aman untuk ginjal karena tidak memberikan beban tambahan,” jelas dr. Luh.

Distilasi adalah proses pemurnian air melalui pemanasan hingga suhu tinggi (sekitar 110°C) dan pengembunan kembali uap air yang terbentuk. Proses ini menghilangkan partikel berbahaya seperti timbal (Pb), merkuri, arsenik, aluminium, dan besi teroksidasi yang bisa merusak ginjal.

Hidrasi yang Tepat, Kunci Kesehatan Ginjal

Tak hanya itu, pentingnya hidrasi juga ditegaskan dalam jurnal Hydration and Kidney Health (Nutrients, 2020) yang menyebut bahwa dehidrasi kronis bisa mempercepat penurunan fungsi ginjal. Oleh karena itu, minum air murni tanpa tambahan gula, kafein, atau zat aditif sangat dianjurkan untuk menjaga ginjal tetap sehat.

BACA JUGA:Auto Glowing Cuma Sekali Semprot! Ini Dia Rahasia Kulit Cerah dan Sehat dengan Serum Mist dari MS GLOW

Tips Sehat dari dr. Luh

Agar ginjal tetap optimal, dr. Luh memberikan beberapa saran:

• Konsumsi makanan bergizi tinggi serat seperti sayur dan buah,
• Hindari makanan olahan dan garam berlebih,
• Penuhi kebutuhan cairan harian dengan air murni berkualitas,
• Rutin memeriksakan kesehatan untuk deteksi dini.

“Jangan sepelekan kebutuhan cairan tubuh. Pilih air murni hasil distilasi seperti Amidis agar ginjal tetap sehat dan tubuh tetap bugar,” tambah dr. Luh.

BACA JUGA:Awas! Ini Daftar Penyakit Menular dari Hewan Kurban yang Perlu Diwaspadai Jelang Idul Adha 2025

Sumber: