Angin Biasa dengan Nitrogen, Manakah yang Lebih Unggul untuk Ban Mobil?

Angin Biasa dengan Nitrogen, Manakah yang Lebih Unggul untuk Ban Mobil?

Ilustrasi--

RAKYAT BENTENG.COM - Isi angin ban mobil merupakan salah satu aspek penting dalam pemeliharaan kendaraan yang seringkali diabaikan. Angin berfungsi sebagai pengisi tekanan dalam ban, yang berperan dalam menjaga stabilitas, kinerja, dan umur pakai ban. 

Di pasaran, selain angin biasa, nitrogen juga menjadi pilihan untuk mengisi angin ban mobil. Jadi, manakah yang lebih unggul, angin biasa atau nitrogen? Berikan penjelasannya.

Perbedaan Antara Angin Biasa dan Nitrogen

1. Komposisi Kimia

Angin biasa adalah campuran berbagai komponen gas, termasuk oksigen, nitrogen, karbondioksida, dan sejumlah gas lainnya. Sementara itu, nitrogen adalah unsur kimia tunggal yang banyak digunakan dalam industri otomotif untuk mengisi ban.

2. Ukuran Molekul

Molekul nitrogen lebih besar daripada oksigen dan gas lainnya dalam udara. Karena ukurannya yang lebih besar, nitrogen memiliki tingkat kebocoran yang lebih lambat dibandingkan oksigen, sehingga ban berisi nitrogen cenderung mempertahankan tekanan lebih lama.

3. Perubahan Suhu

Nitrogen memiliki karakteristik yang lebih stabil dalam perubahan suhu. Pada kondisi ekstrim, seperti saat ban dipanaskan oleh pemakaian atau cuaca panas, nitrogen cenderung memiliki perubahan tekanan yang lebih sedikit daripada angin biasa.

Manfaat Penggunaan Nitrogen dalam Ban Mobil

1. Stabilitas Tekanan

Karena ukuran molekulnya yang besar, nitrogen cenderung mempertahankan tekanan ban dengan lebih konsisten dibandingkan angin biasa. Ini dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar, umur pakai ban, dan kenyamanan berkendara.

2. Pengurangan Kebocoran

Karena kecepatan kebocoran nitrogen yang lebih lambat, tekanan dalam ban dapat dijaga lebih lama. Pengurangan frekuensi pengisian ulang angin dapat menghemat waktu dan usaha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: