Kemarau Melanda, Dinas Damkar Bengkulu Tengah Berpesan

RAKYAT BENTENG.COM - Masyarakat Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) diingatkan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran, baik itu kebakaran hutan, kebun dan lahan (Karhutbunla) maupun di pemukiman. 

"Sudah hampir satu bulan belakang tidak turun hujan, praktis kondisi ini memicu kekeringan di areal lahan perkebunan maupun hutan. Masyarakat  kita yang berprofesi sebagai petani baik yang di sawah maupun di kebun kita imbau untuk tidak menyalakan api dengan maksud membersihkan, termasuk dalam rangka membuka lahan, jangan. Kita menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan," pesan Sekretaris Dinas Damkar Kabupaten Benteng, Drs. Arman Kusnandar. 

BACA JUGA:Siap Siaga! Termasuk Bengkulu, 32 Daerah Ini Berpotensi Dilanda Kekeringan

BACA JUGA:Tetap Sehat di Tengah Cuaca Panas Bedengkang, Simak 8 Tips Ini

"Demikian juga saat berada di rumah, agar lebih waspada, jangan lengah dalam menggunakan kompor ataupun listrik. Juga jangan dulu bakar sampah sembarangan," lanjut Arman.

Di sisi lain, kekeringan mengancam para petani di Desa Rindu Hati, Kecamatan Taba Penanjung. Kades Rindu Hati, Amiril Mukminin, S.Sos mengharapkan ada bantuan dari pemerintah melalui dinas terkait berupa mesin penyedot air sebagai solusi mengatasi kekeringan di sawah. 

"Untuk sawah yang memiliki irigasi mudah-mudahan masih aman walaupun debit airnya juga tak sebanyak biasa. Bagi sawah yang tidak ada irigasi dibutuhkan alat untuk mengalirkan air ke sawah dari sumbernya. Kabarnya ada bantuan dari kementerian, tapi sampai sekarang belum ada. Kami sangat butuh sekarang ini agar tidak kekeringan," ungkap Amiril.(ae2/ae3)

Sumber: