Mahasiswa Temukan Ketidaktahuan Warga Soal MPASI

Mahasiswa Temukan Ketidaktahuan Warga Soal MPASI

--

RAKYATBENTENG.COM – Program Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang dilaksanakan oleh 73 mahasiswa-mahasiswi Poltekkes Kemenkes Bengkulu di Desa Panca Mukti Kecamatan Pondok Kelapa telah berakhir. 

 

Dari hasil PKL, terdapat 13 program yang telah dilaksanakan. 

 

Salah satunya memberikan edukasi terkait masih ditemukan warga yang minim pengetahuan tentang penerapan Makanan Pendamping ASI (MPASI).

 

Wakil Direktur I Poltekkes Kemenkes Bengkulu, Ns. Agung Riyadi, S.KP, M.Kes melalui Kepala Jurusan Ahli Gizi, Anang Wahyudi, S.Gz, MPH mengungkapkan kegiatan PKL sudah berjalan selama kurang lebih 3 minggu. 

 

Kemudian, dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat memberikan edukasi tentang pentingnya MPASI berbasis bahan makanan lokal dan penyakit tidak menular.

 

‘’Sejumlah mahasiswa sudah melakukan intervensi gizi masyarakat dan sebanyak 13 progam kerja sudah dilaksanakan. Ditemukan permasalahan di desa berupa masyarakat yang kurang mengetahui manfaat MPASI dan sekarang sudah ada edukasi dari mahasiswa PKL,’’ kata Anang.

 

Sementara, perwakilan mahasiswa Poltekkes, Mikel Trio Rifaldi mengungkapkan antusias warga membuat rasa percaya diri semakin tinggi untuk mengembangkan pengetahuan yang diberikan kepada masyarakat.

 

‘’Alhamdulillah hari ini (kemarin, red) PKL di Desa Panca Mukti sudah ditutup. Selama ini, warganya sangat antusias dengan kedatangan kami. Kami juga mendapatkan pengalaman serta pengetahuan,’’ kata Mikel. 

 

Terpisah, Kepala Puskemas Srikuncoro, Rusnawati, S.KM mengungkapkan terima kasih atas kerjasama mahasiwa sehingga kegiatan ini sangat bermanfaat untuk warga setempat.

 

‘’Terima kasih kepada Poltekkes Bengkulu atas kerjasamanya. Dengan kegaiatan ini juga, dapat memberikan dampak positif khususnya warga kami seperti penanganan bayi dan balita stunting serta mendapatkan menu tentang MPASI yang baik,’’ pungkas Rusnawati.(**)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: