Keseriusan Lelang Jabatan Sekda Dipertanyakan

RAKYATBENTENG.COM - Jika sebelumnya muncul pertanyaan terkait seleksi JPT Pratama Sekda Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) belum juga dimulai dari tokoh masyarakat dan pemuda Benteng, kali ini praktisi hukum dan pemerintahan Bengkulu, Ahmad Tarmizi Gumay, SH, MH yang angkat bicara. 

Sikap Pemkab yang hanya menunggu izin sekalipun beberapa kali menuai kritikan banyak pihak tanpa adanya upaya mengawal atau jemput bola membuat ragu akan keseriusan membuka lelang jabatan sekda. 

BACA JUGA:Lelang Sekda Belum Juga Dimulai, Ismail: Ada Apa?

BACA JUGA:APBD-P Benteng Naik ke Rp823 Miliar

"Apakah dianggap sudah cukup Benteng dipimpin oleh Pj Bupati dan sekdanya pun berstatus Pj juga?  Harusnya sejak awal pemkab bergegas menyiapkan segala sesuatunya agar jabatan (sekda) yang kosong tersebut bisa diisi oleh pejabat definitif hasil seleksi. Kalau sampai hari ini masih terkendala izin, kesannya tidak serius untuk membuka lelang. Pj bupati kan pejabat di kemendagri, beliau seharusnya bisa berkomunikasi langsung mengawal surat izin yang diajukan. Lalu dari kepegawaian juga kan harusnya proaktif, bukan hanya nunggu," kritik Tarmizi. 

Disisi lain, wartawan memperoleh kabar bahwa surat balasan dari Kemendagri mengenai pelaksanaan lelang Sekda Kabupaten Benteng sudah turun ke provinsi. Saat coba dikroscek kebenaran informasi tersebut, pihak BKPSDM Benteng memilih no comment. 

BACA JUGA:Pj Bup Benteng Minta TP PKK Dukung Penurunan Stunting

Sedangkan Pj Sekda, Drs. Hendri Donal, SH, MH masih memberikan pernyataan yang sama seperti sebelumnya. Dimana pihaknya belum mengantongi izin resmi dari Kemendagri untuk mengadakan seleksi JPT Pratama Sekda.(fry)

Sumber: