Migor Subsidi Sempat Ditolak untuk Disalurkan ke Warga

TALANG EMPAT, RBt – Minyak goreng (Migor) bersubsidi, bantuan dari Dinas Peridustrian Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bengkulu untuk wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) telah tuntas disalurkan. Meski demikian, sebelumnya terdapat satu desa yakni Desa Jumat Kecamatan Talang Empat yang sempat menolak membagikan migor lantaran dikhawatirkan akan menimbulkan kericuhan. Namun, setelah diberikan pemahaman dari pihak kecamatan, akhirnya migor diterima dan disalurkan kepada warga setempat. Kepada RBt, Camat Talang Empat, Siti Fatimah, SH membenarkan jika sebelumnya pemerintah desa setempat menolak. ‘’Sudah tidak ada lagi permasalahan. Semua migor sudah disalurkan ke desa-desa. Memang di Desa Jumat sempat menolak, tapi sekarang sudah dibagikan. Kalau memang kemarin itu tidak mau juga, kami dari kecamatan akan turun tangan untuk menyalurkannya,’’ ujar Siti. Sementara, Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagperinkop dan UKM) Benteng, Sugeng Oswari, M.Si menuturkan, sesuai dengan mekanisme, penyaluran dari provinsi ke kabupaten langsung ke kecamatan. Kemudian kecamatan membagikan kepada warga melalui masing-masing. Jika ditemukan ada kades yang tidak berani membagikan karena beberapa alasan, kecamatan bisa ambil alih dengan metode penyalurannya. ‘’Kami meminta kepada semua kades atau pemdes yang belum menjual atau menyalurkan migor, segera mengembalikan ke kecamatan masing-masing dan berkoordinasi dengan camat. Jangan sampai migor tersebut didiamkan saja dan tidak dibagikan sedangkan masyarakat sudah sangat menanti dan membutuhkannya,’’ pungkas Sugeng. Terpisah, Kades Jumat, Raki’in menuturkan, pihaknya telah menyalurkan migor kepada masyarakat melalui kegiatan operasi pasar dan vaksinasi. Adapun jumlah migor yang diterima mencapai 112 bungkus. ‘’Tadi sudah sudah gelar penyaluran minyak goreng  dan sekaligus vaksin bagi masyarakat. Totalnya ada 112 bungkus,’’ pungkas Raki’in.(fry)

Sumber: