Ini Dia Bakal Calon Kades di 4 Desa

LIPUTAN 11 RBt – Pendaftaran bakal calon kades peserta Pemilihan kepala desa (Pilkades) di Bengkulu Tengah (Benteng) telah resmi ditutup. Tahapan berikutnya, panitia melakukan verifikasi atas berkas yang diajukan untuk nantinya diumumkan kepada publik. Berdasarkan data dihimpun di empat desa, masing-masing Desa Sunda Kelapa, Sri Kuncoro, Pasar Pedati, Kecamatan Pondok Kelapa dan Desa Harapan Makmur, Kecamatan Pondok Kubang, pendaftar terbanyak di Pasar Pedati yakni enam orang. Lainnya, di Sunda Kelapa dua orang, Sri Kuncoro tiga orang dan Harapan Makmur tiga orang. Kades Sri Kuncoro saat ini, Romadhan bakal menghadapi calon pesaingnya masing-masing Pendri dan Ikhsan jika ingin melanjutkan kepemimpinan di desa yang baru saja menorehkan prestasi di tingkat nasional dengan merebut juara III lomba perpustakaan. Sementara incumbent di Pasar Pedati, Sebenar Hati mendapat tantangan berat dimana ia harus mengungguli calon pesaingnya sebanyak lima orang yang terdiri dari, Lukman Hakim, Ramadan, Ahmad Hamdani, Nugroho dan Dei Riswanto. Di Sunda Kelapa, hanya ada dua nama yang mendaftarkan diri, masing-masing Reni Astuti dan Gunadi. Sedangkan di Harapan Makmur, tiga nama bersaing untuk menduduki kursi kades yakni T.E Supri Santoso, Margiono dan Sugeng Prayitno. Ketua Panitia Pilkades Harapan Makmur, Ahmad Maulid Anwar mengatakan, ketiga bakal calon kades sedang diverifikasi berkasnya. "Nama-nama tersebut sudah memasukkan berkasnya kepada kami. Untuk penetapan sesuai jadwal dari PMD kabupaten," Kata Anwar. Di Desa Harapan Makmur untuk diketahui terdapat 802 mata pilih dengan satu TPS yang disediakan panitia. “Kalau untuk TPS kemungkinan hanya ada satu. Jumlah mata pilih dindesa sebanyak 802 dari total 1.092 jiwa," lanjut Anwar. Sementara di Sunda Kelapa mata pilih yang akan diperebutkan oleh kontestan pilkades nanti sebanyak 989. "TPS baru tersedia satu di desa kami. Untuk mata pilih kami masih melakukan pendataan lebih lanjut karena masih ada masyarakat yang belum terdata,” ujar Ketua Panitia Pilkades Pasar Pedati, Maida Taufani, SH.(sir)

Sumber: