Bayi Usia 23 Hari Diduga Terpapar Covid-19 MD

PONDOK KELAPA, RBt – Bayi usia 23 hari asal Kecamatan Pondok Kelapa Selasa (29/6) lalu meninggal dunia (MD) diduga akibat terpapar Covid-19. Bayi tersebut MD setelah menjalani isolasi di RS M Yunus Kota Bengkulu tiga hari sebelumnya. Saat dikonfirmasi, Kepala Puskesmas Pekik Nyaring, dr. Ramot Pasaribu membenarkan jika ada bayi asal Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) yang meninggal dunia akibat Covid-19. Berdasarkan informasi yang diterima, bayi dibawa ibunya ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan karena suatu penyakit. Kemudian dari RS Bhayangkara dirujuk ke RS Yunus. Setiba di M Yunus, dilakukan swab PCR. Hasilnya, dinyatakan positif bersama sang ibu. ‘’Memang ada bayi usia 23 hari meninggal dunia. Positif Covid-19 dan sempat dirawat di RS M Yunus Kota Bengkulu,’’ ujar Ramot. Ramot menuturkan, sementara untuk ibunya masih menjalani isolasi mandiri di rumah lantaran tanpa gejala apapun. ‘’Suaminya tinggal di Jawa. Di desa bayi hanya tinggal berdua sama ibunya,’’ jelas Ramot. Sementara itu, Kasi Survelains dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Benteng, Nurul Fajri, S.Kep mengatakan angka kasus Covid-19 terus mengalami kenaikan. Informasi dari provinsi, Benteng kembali mendapatkan penambahan 34 kasus. ‘’Beberapa hari ini angka kasus Covid-19 di Benteng mengalami peningkatan. Oleh karena itu, warga diminta taat protokol kesehatan dan segera ikut vaksinasi sebagai upaya pencegahan,’’ pungkas Nurul.(fry)

Sumber: