Dempo Exler Jabat Ketua Komis IV, Suhardi DS Pimpin Ketua BK

Dempo Exler Jabat Ketua Komis IV, Suhardi DS Pimpin Ketua BK

BENGKULU - Setelah sempat kosong selama 6 bulan setelah ditinggal Edison Simbolon, kursi Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu akhirnya diisi oleh Dempo Exler yang merupakan politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) dapil Kota Bengkulu. Sementara untuk Ketua Badan Kehormatan (BK) dijabat Suhardhi DS menggantikan Imron Rosyadi. Hal ini sesuai dengan pemilihan yang dilakukan usai rapat paripurna laporan hasil pembahasan pansus di DPRD Provinsi Bengkulu kemarin (24/5). “Alhamdulillah hari ini (kemarin, red) Komisi IV sudah melakukan pemilihan. Sudah sesuai dengan jalur bamus. Dan teman-teman bersepakat amanahkan kepada saya untuk memimpin komisi IV untuk rentang waktu ke depan ini," pungkas Dempo. Usai terpilihnya menjadi Ketua Komisi IV, Dempo berharap komisi IV menjadi mitra strategis membina pembangunan Bengkulu serta kinerja ini dalam lebih baik lagi dan menjadi sorotan publik. "Kita ingin komisi empat ini menjadi mitra strategis pembinaan pembangunan Bengkulu terutama misalnya Dinas Kesehatan, Dinas Sosial dan lain-lain. Insyaallah saya dan teman-teman komisi empat akan maksimalkan dibidang mitra terkait. Bagaimana sebanyak mungkin mengerahkan masyarakat, mengawal mengawal program itu konkret dalam bentuk pelanggaran dianggaran APBD," tutup Dempo. Sementara itu, Ketua Fraksi PPNI, Usin Abdisyah Putra Sembiring menyampaikan selamat atas terpilihnya ketua komisi lV dan ketua BK DPRD Provinsi Bengkulu. "Alhamdulillah hari ini Komisi IV sudah melakukan pemilihan, sudah sesuai dengan jalur bamus yang sudah diagenda dari beberapa bulan lalu. Selamat kepada Dempo Xler telah terpilih sebagai ketua komisi IV," ucap Usin. Usin menekankan, dengan semangat muda dirinya yakin dapat meningkatkan kembali posisi DPRD Provinsi Bengkulu sebagai mandat rakyat dan memperjuangkan amanah rakyat. Sedangkan, Suhardhi DS terpilih sebagai Ketua Badan Kehormatan (BK) yang menggantikan Imron Rosyadi yang juga sebelumnya telah mengundurkan m, karena ikut dalam Bursa Pilkada di tahun 2020 lalu.(rls/red)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: