Konservasi Penyu Butuh Kendaraan Operasional
LIPUTAN 11 RBt – Konservasi penyu alun utara di Desa Pekik Nyaring Kecamatan Pondok Kelapa membutuhkan kendaraan operasional seperti motor roda tiga. Hal ini dianggap penting untuk mengangkut air laut yang akan dipergunakan bagi anak penyu atau tukik yang baru menetas. Ketua kelompok konservasi, Zulkarnedi mengatakan sejak berdirinya tahun 2015, pihaknya belum satupun mendapatkan bantuan kendaraan operasional. Diharapkan atas prihal ini, Pemkab Bengkulu Tengah (Benteng) dapat mengucurkan bantuan. ‘’Kendaraan roda tiga sangat kami butuhkan. Mengangkut air dan juga patroli untuk pengambilan telur penyu yang akan dibawa ke lokasi penangkaran. Harapan kami ada bantuan dari Pemkab Benteng,’’ ujar Zulkarnedi. Sementara itu, terhitung sejak Januari hingga sekarang jumlah anak penyu yang dilepas ke laut sebanyak 215 ekor. Rinciannya Januari 95 ekor dan Maret 120 ekor. Adapun jenis telur penyu yang ada di penangkaran adalah penyu sisik dan penyu lekang. Sementara penyu belimbing sekarang ini sulit untuk ditemukan. ‘’Penyu belimbing lebih besar dibanding penyu lain. Sehingga lebih sering diburu. Kalau di penangkaran kami hanya ada dua jenis penyu,’’ demikian Zulkarnedi.(cw3)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: