RAKYATBENTENG.COM - Kopi dikenal sebagai minuman favorit banyak orang karena kemampuannya mengusir kantuk. Namun, tahukah Anda bahwa kopi juga dikatakan bermanfaat bagi penderita asma? Apa sebenarnya kaitan antara minuman ini dan saluran pernapasan?
Kandungan Kafein yang Bekerja Mirip Obat Asma
Dilansir dari klikdokter.com, kopi mengandung kafein, senyawa yang secara ilmiah dikenal sebagai trimethylxanthine. Kafein memiliki efek bronkodilator, artinya bisa membantu melebarkan saluran udara di paru-paru.
BACA JUGA:Mengapa Urine Bisa Berbau Kopi? Ini Penjelasannya
Efek ini serupa dengan obat teofilin, yang biasa diberikan untuk membantu meredakan gejala asma.
Sebuah studi dari The Cochrane Collaboration menemukan bahwa konsumsi kopi dengan kadar kafein yang cukup dapat memperbaiki aliran udara pada penderita asma.
Penelitian ini melibatkan 75 orang dengan kondisi asma, dan efek positif diketahui muncul sekitar empat jam setelah konsumsi kopi berkafein. Sebaliknya, kopi tanpa kafein tidak menunjukkan hasil serupa.
BACA JUGA:Kopi Ternyata Ampuh Atasi Rambut Rontok dan Uban, Simak Caranya!
Minum Kopi Tetap Harus Dibatasi
Meski kopi dapat membantu mengurangi gejala sesak napas, bukan berarti bisa diminum tanpa batas. Konsumsi berlebihan justru berisiko menimbulkan gangguan lain, terutama pada jantung dan lambung.
Batas konsumsi kafein yang dianjurkan adalah sekitar 2–4 cangkir per hari. Namun, menurut dr. Reza Fahlevi dari KlikDokter, sebaiknya cukup 1–2 cangkir saja untuk menjaga keseimbangan tubuh.
BACA JUGA:Ini Alasan Mengapa Sebaiknya Hindari Kopi dan Teh Saat di Pesawat
Jika dikonsumsi terlalu banyak, kafein bisa menyebabkan jantung berdebar tidak teratur, memicu rasa mual, pusing, bahkan memperburuk kondisi asam lambung. Ironisnya, gejala tersebut bisa kembali memicu sesak napas—gejala yang justru hendak dihindari penderita asma.
Kopi memang dapat memberikan manfaat bagi penderita asma, khususnya karena kandungan kafeinnya yang bisa membantu membuka saluran napas. Namun, perlu diingat bahwa kopi bukanlah obat utama dan harus dikonsumsi dalam batas wajar.
BACA JUGA:Waspada! Kebiasaan Kopi dan Rokok Bisa Bikin Kulit Rusak