Waktu Tidur Siang yang Ideal Saat Berpuasa
Meski tidur siang memiliki banyak manfaat, bukan berarti bisa tidur sepanjang hari hingga lupa menjalankan kewajiban. Ada beberapa durasi tidur yang disarankan agar tetap produktif:
Power Nap (10-20 menit): Tidur singkat ini ideal untuk mengembalikan energi tanpa membuat tubuh terasa lemas saat bangun.
Tidur selama 30 menit: Bisa meningkatkan daya ingat dan konsentrasi, cocok bagi yang bekerja atau belajar.
Tidur selama 60 menit: Membantu meningkatkan kemampuan berpikir dan daya ingat, tetapi bisa membuat tubuh terasa sedikit lemas setelah bangun.
Tidur selama 90 menit: Ini adalah siklus tidur yang lengkap dan dapat memberikan manfaat maksimal bagi tubuh, tetapi jika berlebihan bisa membuat tubuh sulit kembali produktif.
Tidur siang yang baik sebaiknya dilakukan setelah salat Zuhur dan tidak lebih dari pukul 15.00 agar tidak mengganggu waktu tidur malam.
Bahaya Tidur Kebablasan Saat Puasa
Meskipun tidur siang itu nikmat, tidur terlalu lama atau kebablasan bisa membawa dampak negatif, seperti:
1. Malas Beraktivitas
Tidur terlalu lama justru bisa membuat tubuh semakin lemas dan malas untuk bergerak. Akibatnya, waktu yang seharusnya produktif justru terbuang sia-sia.
2. Melewatkan Waktu Salat
Jika tidur siang terlalu lama, ada risiko melewatkan waktu salat Zuhur atau Asar. Hal ini tentu merugikan karena selain mengganggu ibadah, juga bisa mengurangi pahala puasa.
3. Pola Tidur Malam Berantakan
Tidur siang yang terlalu lama bisa membuat seseorang sulit tidur di malam hari. Padahal, tidur malam yang cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan selama berpuasa.
4. Rasa Pusing Saat Bangun