Osteoporosis Tidak Bergejala, Ini Cara Mendeteksinya Lebih Cepat

Rabu 26-02-2025,15:08 WIB
Reporter : Desty Dwi Fitria
Editor : Nanang Setiawan

Bethsaida Hospital Gading Serpong menghadirkan teknologi terbaru dalam pemeriksaan kesehatan tulang menggunakan alat BMD modern.

BMD menggunakan teknologi DXA (Dual-energy X-ray Absorptiometry) untuk mengukur kepadatan mineral tulang serta memprediksi risiko osteoporosis hingga 10 tahun ke depan.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.disway.id/read/655298/tips-mudah-mengajarkan-anak-berpuasa-di-bulan-ramadhan

Manfaat Pemeriksaan BMD:

• Mengidentifikasi risiko osteoporosis dan kemungkinan patah tulang.

• Memantau efektivitas terapi atau pengobatan osteoporosis.

• Membantu dalam perencanaan perawatan tulang yang lebih optimal.

• Melakukan skrining kesehatan tulang sebelum menjalani prosedur medis tertentu.

• Menganalisis komposisi tubuh secara menyeluruh.

Siapa yang Dianjurkan untuk Melakukan BMD?

Pemeriksaan BMD direkomendasikan bagi:

• Wanita berusia 65 tahun ke atas dan pria berusia 70 tahun ke atas.

BACA JUGA : https://rakyatbenteng.disway.id/read/655292/promo-phd-payday-makin-cuan-diskon-hingga-45-berlaku-26-28-februari-2025

• Wanita yang telah mengalami menopause dan memiliki faktor risiko osteoporosis.

• Individu yang pernah mengalami patah tulang tanpa penyebab yang jelas.

• Orang yang mengonsumsi obat-obatan yang berisiko melemahkan tulang.

Tags :
Kategori :

Terkait