RAKYATBENTENG.COM - Sakit maag atau asam lambung (acid reflux) adalah suatu kondisi dimana kandungan asam lambung naik ke kerongkongan.
Peningkatan asam lambung menyebabkan mulas (sensasi terbakar) yang terjadi ketika sebagian asam lambung naik kembali ke kerongkongan.
Sakit maag yang sering terjadi bisa jadi merupakan tanda GERD (gastroesophageal reflux disease).
GERD merupakan bentuk sakit maag kronis di mana seseorang mengalami asam lambung lebih dari dua kali seminggu atau menyebabkan peradangan pada kerongkongan.
Berikut beberapa kebiasaan sehari-hari yang dapat menyebabkan peningkatan asam lambung:
1. Makan Makanan Tinggi Lemak
Melansir dari Healthline, makanan yang digoreng dan tinggi lemak dapat menyebabkan otot sfingter esofagus bagian bawah (LES) menjadi rileks. Hal ini memungkinkan asam lambung naik kembali ke kerongkongan.
Selain itu, makanan jenis ini juga bisa memperlambat evakuasi makanan di lambung. Mengonsumsi makanan tinggi lemak membuat Anda berisiko lebih besar terkena asam lambung.
2. Makanan Mengandung Asam Tinggi
Buah dan sayur penting untuk menunjang pola makan sehat. Namun beberapa di antaranya dapat menyebabkan atau memperburuk gejala refluks asam dan GERD.
Terutama buah-buahan dengan kandungan asam yang tinggi. Jika Anda sering mengalami sakit maag, ada baiknya mengurangi atau menghindari makanan kaya asam.
Beberapa contoh makanan dan buah-buahan tersebut antara lain jeruk atau lemon, lemon dan limau, pizza dan salsa, nanas dan lain-lain.
3. Merokok
Merokok dapat berdampak buruk bagi kesehatan, termasuk memicu atau memperburuk masalah asam lambung dan GERD.
Rokok dapat memperburuk asam lambung dengan cara merusak mukosa, meningkatkan produksi asam, mengurangi air liur yang dapat menetralkan asam, dan mengganggu refleks muntah.