RAKYAT BENTENG.COM - Tak berhenti sampai di kantor DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) saja, massa pendemo dari Gabungan Ormas dan LSM Bengkulu Bersatu (Golbe) melanjutkan aksinya di depan kantor Bupati Benteng pada Rabu, 21 Juni 2023 siang.
Bertepatan dengan sedang diadakannya kegiatan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) kabupaten, di tengah cuaca panas massa berkumpul di luar pagar menyuarakan aspirasinya dengan penjagaan ketat aparat kepolisian.
"Kedatangan kami di sini dari Golbe mengadakan aksi damai meminta kepada Penjabat Bupati Bengkulu Tengah menyelesaikan masalah-masalah yang ada di Kabupaten Bengkulu Tengah ini. Salah satunya yaitu masalah lahan saudara-saudara kami di Renah Semanek dan Renah Lebar. Kami menghibahkan tanah kami untuk kepentingan daerah ini, untuk kemajuan Kabupaten Bengkulu Tengah ini," terang Datuk Malani, Korlap aksi menggunakan mikrophone.
Massa pun mendesak untuk Pj Bupati, Dr. Heriyandi Roni, M.Si keluar dari kantor dan menemui mereka.
"Kami meminta bapak Pj Bupati dan jajarannya turun menemui kami. Kalau belum turun, kami belum akan bubar. Kami ingin menyampaikan hal-hal penting secara langsung. Karena tidak ada yang lain, selain dari pemerintah daerah inilah yang bisa membantu permasalahan kami masyarakat Bengkulu Tengah," lanjut Datuk Malani.
Setelah mendengar orasi demi orasi, akhirnya sejumlah perwakilan pendemo dipersilakan masuk ke dalam kantor bupati untuk hearing dengan Pj Bupati. Turut mendampingi Pj Bupati, Sekda, Drs. Rachmat Riyanto, S.T, M.A.P., Asisten I, Nurul Iwan Setiawan, M.Si dan Asisten II, Eka Nurmeini, M.Pd. Pertemuan dilangsungkan di ruang kerja Pj Bupati. Mewakili pendemo, Datuk Malani, Hasnul Efendi, Trio, Radiman dan Sutaryo.(imo)