Suami Tega Aniaya Istri Karena Perkara Satu Ini

Jumat 10-02-2023,21:29 WIB
Reporter : Leonardo Ferdian
Editor : Nanang Setiawan

RAKYATBENTENG.COM – Ada-ada saja penyebab seorang suami tega menganiaya sang istri di Kecamatan Merigi Sakti Kabupaten Bengkulu Tengah. 

 

Hanya gara-gara sepeda motor rusak, sang suami berinisial AF diduga melakukan penganiayaan terhadap istrinya sendiri. 

 

Akibat kejadian ini, AF diamankan jajaran Polsek Pagar Jati pada Rabu (8/2) malam.

 

Data berhasil dihimpun, kejadian dugaan penganiayaan terjadi pada Rabu (20/1). 

 

BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan, Presiden Jokowi Luncurkan Kartu Tani Digital dan KUR BSI di Aceh

 

BACA JUGA:Mobil Milik Karyawan Swasta Ini Diduga Dibakar OTD, Polisi Temukan

 

AF baru saja pulang dari memanen kelapa sawit. 

 

Bukan disambut dengan baik, setiba di rumah sang istri langsung menceramahi AF lantaran sepeda motor rusak. 

 

Tak ingin memperpanjang masalah, AF lantas langsung membawa sepeda motor ke bengkel. 

Usai diperbaiki, sepeda motor dibawa AF untuk mandi di sungai. 

 

Ketika hendak perjalanan pulang, sepeda motor tersebut mati lantaran kehabisan bahan bakar minyak. 

 

Sang istri kembali mencerahami AF. 

 

Lantaran tak bisa menahan amarah, AF diduga langsung memukul pelipis serta bibir istrinya. 

 

BACA JUGA:Maksimalkan Potensi Pelajar Lewat Ekstrakurikuler

 

BACA JUGA:Kajari Bengkulu Tengah Dilantik, Ini Pesan Kajati Bengkulu

 

Istrinya sempat melawan dengan cara melempar botol kaca dan memukul muka AF yang berakibat hidung dan bibir berdarah.

 

‘’Sebenarnya karena hal sepele. Saya pulang ke rumah dari memanen sawit dan kondisi dalam keadaan perut kosong belum makan dari pagi. Istri saya tiba-tiba ngomel karena motor rusak. Sudah saya bawa ke bengkel. Tapi ketika mau pulang ke rumah, kehabisan minyak. Sampai di rumah, istri saya ngomel lagi. Saya yang tidak bisa menahan emosi, langsung mencekik lehernya,’’ ujar AF.

 

Sementara, Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP. Dedi Wahyudi, S.Sos, S.Ik, MH, M.Ik melalui Kapolsek Pagar Jati, Ipda. Khalid Wahyudi membenarkan kejadian tersebut. 

 

Dirinya telah menerima laporan dari terduga korban penganiayaan.

 

‘’Suami sudah diamankan atas dasar laporan istrinya sendiri. Kasus ini dugaan penganiayaan. Karena ini delik aduan, maka kalau nanti korban minta berdamai, bisa dimediasikan dan kasus ini ditutup,’’ pungkas Khalid.(**)

 

Kategori :