RAKYAT BENTENG.COM - Pemerintah Desa (Pemdes) Surau, Kecamatan Taba Penanjung bersama Puskesmas Taba Teret menggelar rembuk stunting. Hasilnya, disepakati 6 cara pencegahan yang bakal dilaksanakan guna mengatasi stunting.
Pertama, peningkatan pemberian PMT di posyandu, kemudian meningkatkan varian PMT, mengaktifkan kembali Bina Keluarga Balita (BKB), mengadakan refreshing bagi kader posyandu, peningkatan jumlah kader dan penanganan gizi buruk.
"Dalam rembuk stunting, ada enam kesepakatan yang dihasilkan. Segera akan kami laksanakan. Dalam acara juga dilaksanakan penandatangan berita acara kesepakatan," kata Kades Surau, Saripudin.
Saripudin menuturkan lebih lanjut, sejauh ini terdapat satu anak di desa Surau yang telah didata oleh pihak puskesmas bersama bidan desa yang terindikasi stunting dengan ciri-ciri tinggi dan berat badan lebih kecil dibandingkan dengan anak di usianya.
"Kepada orang tua anak tersebut, memang merasa tidak terima. Kita akan berusaha memberikan penjelasan dan bimbingan. Agar nantinya tumbuh kembang anak tersebut dapat berjalan sesuai dengan anak pada usianya," demikian Saripudin.(ae3)