Sudah Rp 800 Jt, Hingga Akhir Tahun PBB Ditarget Lebih Rp 1 M

KARANG TINGGI RBt – Memasuki akhir Bulan November, realisasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) pada Badan Keuangan Daerah (BKD) Bengkulu Tengah (Benteng) telah mencapai Rp 800 juta. Ditargetkan, pada akhir tahun mendatang realisasi minimal mencapai di angka lebih dari Rp 1 Miliar. Kepala BKD Benteng, Welldo Kurniyanto, SE, MM melalui Kabid PBB dan BPHTB, Febriansyah, A.Ks, MM mengatakan angka tersebut masih jauh dari target awal yang ditetapkan senilai Rp 2,5 miliar. Meski demikian, pihaknya masih berupaya agar realisasi tidak jauh dari target yang diberikan. ‘’Memang untuk kondisi saat ini, masyarakat banyak kesulitan dalam keuangan. Ditambah lagi, kesadaran masyarakat dalam membayar pajak masih rendah, sehingga dampaknya pada realisasi PBB kita. Disisi lain, kita masih menunggu PLTA Musi untuk membayar pajak. Karena terbesar juga ada pada perusahaan tersebut senilai Rp 1,4 miliar. Biasanya akan disetorkan pada akhir tahun ini,’’ ujar Febriansyah. Febriansyah menjelaskan, pihaknya telah melakukan upaya jemput bola kepada wajib pajak. Disamping itu menurunkan petugas penagih ke setiap kecamatan untuk mengingatkan warga melakukan penagihan atau pungutan terhadap pajak tersebut. ‘’Petugas di lapangan, bertujuan mempermudah masyarakat juga dalam melakukan pembayaran pajak. Sebab masyarakat bisa menyetorkan uang kepada petugas penagih tersebut dan tidak perlu harus pergi ke Bank Bengkulu apabila ingin membayarkan pajak. Sekedar mengingatkan kembali, jatuh tempo pembayaran pajak hingga 30 November ini. Jika lewat, akan dikenakan denda 2 persen dari total pajak,’’ demikian Febriansyah.(fry)