Dinilai Meresahkan, Pasangan Tanpa Ikatan Disidang Adat

Selasa 25-05-2021,13:41 WIB
Reporter : admin
Editor : admin

KARANG TINGGI, RBt - R wanita asal Kecamatan Taba Penanjung dan A pria asal Kabupaten Kepahiang, kemarin menjalani sidang adat di salah satu desa di Kecamatan Karang Tinggi. Pasangan tanpa ikatan ini dinilai meresahkan lantaran kerap berduaan di konter handphone milik A. Terlebih lagi, R diketahui masih berstatus sebagai istri dari Az. Hasil sidang, A dan R diminta untuk membayar denda adat senilai Rp 2,5 juta. Namun, A yang tak bisa menyanggupi denda tersebut. Akhirnya, diminta agar tidak lagi membuka konter di desa setempat. Ketua adat desa setempat, Zainuri mengatakan permasalahan diawali dengan laporan masyarakat yang merasa resah terhadap pasangan tersebut. ‘’Sesuai keterangan warga, ada perbuatan yang mengarah kepada pelanggaran adat desa. Hasilnya diminta membayar denda. Jika tidak mau, maka terpaksa untuk tidak lagi berjualan di desa,’’ ujar Zainuri. Sementara suami R, Az mengaku mendapat kabar dari perangkat desa terkait istrinya yang ditemukan warga sedang berduaan di konter pada Jumat (24/5). Ia menuturkan sebulan terakhir hubungannya dengan istri sedang tidak rukun, namun belum menyampaikan gugatan dalam bentuk apapun. ‘’Jumat lalu, saya dikabari perangkat desa kalau istri saya lagi berduaan di konter. Mereka diminta sidang adat. Apapun keputusan sidang, saya menerima. Maunya berdamai dan tidak usah diperpanjang,’’ ujar Az. Sementara itu, R membantah melakukan perbuatan melanggar ketentuan desa. Ia hanya mendatangi konter semata-mata sebagai pembeli. ‘’Tuduhan tidak benar. Saya tidak juga seharian di desa. Saya hanya membeli di konter,’’ ungkap R. Seperti R, A juga membantah tudingan dirinya melakukan perbuatan melanggar adat di desa. Terhadap hasil sidang untuk membayar uang, dirinya tidak menerima hal tersebut. Terkecuali jika diminta untuk keluar dari desa, pihaknya meyanggupi. ‘’Kalau diminta membayar, saya tidak terima karena tidak merada bersalah. Apalagi katanya telah berzina. R memang ke konter saya dan hanya sebagai konteks penjual dan pelanggan. Saya hanya berteman,’’ pungkas A.(fry)

Tags :
Kategori :

Terkait