Penyidikan Perkara Dugaan Penyimpangan Anggaran, Kepala Sekretariat Panwascam Angkat Bicara
![Penyidikan Perkara Dugaan Penyimpangan Anggaran, Kepala Sekretariat Panwascam Angkat Bicara](https://rakyatbenteng.disway.id/upload/171ff5b1d1499f0b32a4f7628fb39f7a.jpg)
Anggaran Bawaslu Bengkulu Tengah tahun 2023 sedang disidik Kejari Bengkulu Tengah.--
Penyidikan Perkara Dugaan Penyimpangan Anggaran, Kepala Sekretariat Panwascam Angkat Bicara
RAKYATBENTENG.DISWAY.ID – Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Bengkulu Tengah terus merampungkan penyidikan perkara dugaan penyimpangan Anggaran Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) pada tahun 2023.
Pemeriksaan dilakukan diantaranya dengan pemanggilan sejumlah Kepala Sekretariat (Kasek) Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam), yang menyasar pada belanja perjalanan dinas, sewa dan pemeliharaan yang diduga tidak sesuai dengan peruntukannya.
BACA JUGA:Ketua Bawaslu Bengkulu Tengah Angkat Bicara Soal Penyidikan Dugaan Korupsi Tahun Anggaran 2023
Kasek Panwascam Merigi Kelindang, Arsa membenarkan bahwa dirinya telah dipanggil oleh Kejari Benteng sebanyak dua kali pada tahun 2024.
"Sudah diperiksa dua kali, dan yang dipertanyakan adalah pengelolaan keuangan Panwascam tahun 2023 lalu," ungkap Arsa, pada Senin, 10 Februari 2025.
Senada dengan itu, Kasek Pondok Kelapa, Ramadhan menyebutkan bahwa dirinya telah diminta keterangan oleh penyidik Kejari sebelum berlangsungnya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
"Ya, sudah lama sebelum Pilkada saya pernah dipanggil," kata Ramadhan.
Sementara itu, Kasek Taba Penanjung, Hendri Irawan, juga mengonfirmasi bahwa dirinya telah dimintai keterangan terkait hal yang sama.
"Ya, saya sudah diminta keterangan oleh Kejari," ujarnya singkat.
BACA JUGA:Refocusing Anggaran Dampak Inpres Prabowo, DAK dan DAU Dinas PUPR Bengkulu Tengah Nol Rupiah
Sementara itu diketahui, penyidik Kejari Kabupaten Bengkulu Tengah telah memeriksa sebanyak 50 orang saksi untuk dimintai keterangan pengelolaan anggaran baik jajaran Bawaslu Bengkulu Tengah maupun Panwascam se-Bengkulu Tengah.
Kajari Bengkulu Tengah, Dr. Firman Halawa, SH, MH melalui Kasi Intelijen, Yudi Adiyansah, SH, MH menyampaikan jika proses penyidikan terhadap pengelolaan anggaran di Bawaslu Bengkulu Tengah masih berlangsung.
‘’Saat ini bisa disampaikan proses penyidikan sedang berlangsung dan kita sudah memanggil kurang lebih 50 saksi. Pihak yang terkait dengan pengelolaan anggaran. Baik Bawaslu ataupun panwascam,’’ pungkas Yudi.(imo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: