Presiden Jokowi Perintahkan Panglima TNI, Kapolri dan Pemda Tangani Karhutla Sekecil Apapun Titik Apinya

Presiden Jokowi Perintahkan Panglima TNI, Kapolri dan Pemda Tangani Karhutla Sekecil Apapun Titik Apinya

Presiden RI Joko Widodo--

Presiden Jokowi Perintahkan Panglima TNI, Kapolri dan Pemda Tangani Karhutla Sekecil Apapun Titik Apinya

RAKYAT BENTENG.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali memberikan atensi serius terhadap Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Tanah Air. Presiden mengungkapkan bahwa dirinya telah menginstruksikan kepada Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan jajaran pemerintah daerah untuk segera menangani titik api yang muncul.

“Saya sudah perintah kepada Panglima dan Kapolri, serta pemda untuk segera menangani sekecil apapun itu titik api, sehingga tidak membesar,” kata Presiden kepada awak media di Istora Senayan, Jakarta, pada Sabtu, 7 Oktober 2023 dikutip dari laman presidenri.go.id

Kepala Negara mengatakan bahwa saat ini suhu udara di Indonesia lebih panas dari suhu normal.

BACA JUGA:Penanganan Karhutla: BNPB Kerahkan 35 Helikopter dan Tebar 341.580 Kg Garam di Langit untuk Modifikasi Cuaca

BACA JUGA:Karhutla Semakin Marak, Peran BPBD Bengkulu Tengah Dipertanyakan

BACA JUGA:Kebakaran Lahan di Desa Pekik Nyaring, Dua Unit Mobil Pemadam Diterjunkan, Dugaan Sementara Api Berasal dari

Selain itu, menurut Presiden, musim kemarau yang panjang juga berpotensi meningkatkan dan memperluas jumlah titik panas di sejumlah daerah.

“Ya ini memang panasnya itu, kemaraunya itu panjang dan panasnya memang melebihi dari normal yang ada,” tambahnya.

Namun demikian, Presiden meyakini bahwa pengendalian karhutla saat ini sangat baik jika dibandingkan dengan kebakaran hutan tahun 2015 lalu.

“Kita di sini masih bisa mengendalikan dengan baik. Coba bandingkan dengan yang 2015 masih jauh sekali. Tetapi memang yang namanya kebakaran pasti ngeluarin asap dan asapnya itu kalau kena angin bisa kemana-mana,” lanjutnya.(tim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: