127 KK Desa Genting Bakal Direlokasi

127 KK Desa Genting Bakal Direlokasi

TALANG EMPAT RBt – Sebanyak 127 Kepala Keluarga (KK) di Desa Genting,  Kecamatan Bang Haji yang rumahnya terdampak bencana alam pada 2019 lalu akan direlokasi. Sebagai lokasi lahan masih di desa yang sama dengan luasan mencapai 1,7 hektare (Ha), hasil hibah dari PT. Bio Nusantara Teknologi (BNT) yang merupakan perusahaan pengolah kelapa sawit. Manager Kebun II PT. BNT, Khalik Nurdin membenarkan jika berdasarkan kesepakatan manajemen, perusahaan mengeluarkan dana Coorporate Social Responsibility (CSR) untuk pembelian lahan yang kemudian dihibahkan untuk warga desa. ‘’Kita sebagai perusahaan hidup berdampingan dengan masyarakat. Kita membantu program kesejahteraannya. Selain mencoba menampung tenaga kerja berdasarkan kebutuhan, program CSR digunakan untuk menghibahkan lahan seluas 1,7 hektare guna relokasi rumah warga terdampak banjir tahun 2019,’’ ujar Khalik. Sementara, Kades Genting, Nasrun mengatakan hibah tersebut tidak lepas dari usulan masyarakat yang intens bekoordinasi dengan perusahaan. ‘’Kami masyarakat mengusulkan ke perusahaan hingga akhirnya disetujui untuk dicarikan lahan untuk dibeli kemudian dihibahkan. Syaratnya harga sesuai NJOP. Awalnya ada 107 kepala keluarga yang terdampak. Tapi berjalannya waktu sudah banyak menikah dan saat ini total 127 kepala keluarga,’’ ungkap Nasrun. Terpisah, Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukinan dan Pertanahan (DPRKPP) Benteng, Drs. Hendri Donal, SH, MH mengatakan pihaknya menyambut baik atas hibah lahan yang diberikan. Lahan tersebut akan menjadi salah satu syarat dalam usulan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). ‘’Pemkab Benteng menyambut baik dan terima kasih sudah menghibahkan tanah kepada masyarakat desa. Tanah ini nanti dipergunakan sebagai syarat untuk proposal kita usulan ke Kementerian PUPR. Mudah-mudahan tahun depan terealisai dalam program pembangunan dengan anggaran Rp 50 juta untuk masing-masing warga,’’ pungkas Hendri.(fry)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: