Anggaran Pilkades Berpeluang Nambah

Anggaran Pilkades Berpeluang Nambah

KARANG TINGGI RBt – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) tak tinggal diam menyikapi keluhan sejumlah panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) terkait minimnya anggaran penyelenggaran. Terbaru, tim teknis DPMD akan mengusulkan penambahan anggaran kurang lebih Rp 600 juta pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P). Sebelumnya pada APBD anggaran pilkades disiapkan Rp 1,3 miliar. Kepala DPMD Benteng, Drs. Tomi Marisi, M.Si mengatakan penambahan anggaran selain mempertimbangkan keluhan dari panitia pilkades, juga melihat situasi yang akan diberlakukannya penambahan Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebanyak 29 titik. Sehingga, diperkirakan akan berdampak pada peningkatan kebutuhan anggaran. ‘’Kurang lebih kisaran Rp 500 juta hingga Rp 600 juta diusulkan penambahan di APBD Perubahan. Rencananya ini untuk penambahan TPS sebanyak 29 titik. Sudah pasti memakan biaya lagi. Tapi anggaran tersebut masih akan dilakukan pengkajian kembali oleh TAPD,’’ kata Tomi. Sementara itu, terkait dengan jadwal tahapan pilkades, Tomi menuturkan hingga saat ini pihaknya belum mengeluarkan jadwal terbaru. Meskipun berdasarkan rapat panitia tingkat kabupaten lalu, terdapat wacana untuk pengunduran jadwal hari pemilihan. ‘’Acuan dari panitia tetap pada jadwal tahapan yang sudah kita keluarkan terdahulu. Kami sampai saat ini belum ada mengeluarkan jadwal terbaru,’’ kata Tomi. Terpisah, Wabup Benteng, Septi Peryadi, STP, MAP menuturkan, penambahan jumlah TPS seyogyanya mengindahkan instruksi dari Kementerian Dalam Negeri (kemendagri) dalam pelaksanaan pilkades masa pandemi Covid-19 ini. Dimana untuk satu TPS dibatasi maksimal 500 mata pilih. Sementara di Benteng, beberapa desa memiliki mata pilih lebih dari 500 orang. ‘’Situasi Covid-19 ini menjadi pertimbangan bersama. Karena mendagri sendiri meminta Batasan satu TPS maksimal 500 orang. Intinya kita segera memutuskan solusi atas permasalahan yang terjadi,’’ pungkas Septi.(fry)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: